Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Apa Hukumnya Tidur Sepanjang Hari saat Puasa? Berikut Penjelasannya

Apa hukumnya tidur sepanjang hari saat puasa? Banyak muslim yang percaya bahwa tidur seharian adalah ibadah, simak penjelasan lengkapnya di sini.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Sri Juliati
zoom-in Apa Hukumnya Tidur Sepanjang Hari saat Puasa? Berikut Penjelasannya
IST/NOVA
Ilustrasi tidur. --- Apa hukum tidur seharian saat puasa? Berikut ini penjelasannya. 

TRIBUNNEWS.COM - Apa hukumnya tidur sepanjang hari saat puasa? Berikut ini penjelasannya.

Banyak muslim yang mengartikan tidur seharian selama puasa adalah ibadah.

Mengenai pertanyaan ini, Sunaryo Putro, Pengajar PYP SD Al Firdaus, memberikan penjelasan dalam wawancara dengan Tribunnews.com di kanal YouTube Tribunnews.

Sunaryo mengatakan tidak pernah membaca hadist yang menyatakan tidur saat puasa adalah ibadah.

Menurutnya, itu hanya sebuah analogi bahwa daripada maksiat selama puasa maka lebih baik tidur sepanjang hari.

Namun, jika tidur seharian penuh dan meninggalkan sholat fardhu maka hukumnya berdosa karena meninggalkan sholat.

Jika tidur seharian memberikan lebih banyak hal negatif, maka sebaiknya dihindari karena dapat mengurangi pahala puasa.

Berita Rekomendasi

Selain itu, selama puasa umat Islam harus menghindari hal-hal negatif, termasuk ketika menggunakan smartphone yang mungkin dapat mengundang pikiran negatif dan mengurangi pahala puasa.

Contohnya, jika orang yang berpuasa melihat yang negatif kemudian tidur dan dalam tidur ternyata mengalami mimpi basah, maka puasanya menjadi batal karena ia berada dalam keadaan hadas besar.

Menurutnya, tidur selama puasa sebaiknya dilakukan secukupnya saja dan tidak berlebihan.

Dalam tayangan Tanya Ustad lainnya, narasumber Tribun Sumsel dalam tayangan YouTube Tribun Sumsel, Muhamad Fathul Arifin, S.Pd, juga menjawab pertanyaan mengenai hukum tidur seharian saat berpuasa.

Baca juga: Apa Hukum Mengeluarkan Air Mani saat Puasa dengan Sengaja? Ini Penjelasannya

"Beberapa pakar ulama Ushul Fiqih berpendapat tidur seharian ketika berpuasa itu tidaklah membatalkan puasa, namun jika sampai meninggalkan sholat dan kewajiban lainnya maka termasuk perbuatan dosa besar," katanya.


Ia mengatakan sangat disayangkan jika seorang muslim yang berpuasa saat Ramadan dan memilih tidur seharian.

"Tidur seharian selama bulan Ramadan rasanya sangat disayangkan. Yang seharusnya momen Ramadan ini dalam 30 hari kita lakukan untuk beribadah kepada Allah dengan mengerjakan sholat, membaca Al-Quran dan lain-lain, tetapi kita hanya rebahan saja di atas tempat tidur, maka itu sangat disayangkan," katanya.

Kemudian, ia menyebut sebuah hadist yang berbunyi:

"Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Berapa banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan pahalanya selain lapar dan berapa banyak orang yang salat malam tidak mendapatkan apa-apa selain begadang. (HR. Ahmad)"

Dari hadist tersebut, ia menjelaskan, jika tidur seharian selama berpuasa, dikhawatirkan seorang muslim tersebut tidak mendapatkan pahala apa-apa selama bulan Ramadan selain rasa lapar dan dahaga saja.

Hal ini karena sejatinya puasa adalah ibadah untuk menguji dan meningkatkan keimanan hamba Allah dari hal-hal yang membatalkan puasa.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Ramadan 2024

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas