Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tetap bugar saat puasa? Tentu mau kan. Nah, olahraga jadi pilihan, tapi perhatikan waktu dan rambu-rambu lainnya.

Banyak menganjurkan berolahraga sesaat sebelum berbuka puasa atau setelahnya.

Baca juga: Olahraga Saat Puasa di Bulan Ramadan, Kurangi Potensi Sembelit

Karena setelah lelah berolahraga, tubuh segera mendapatkan cairan dan asupan energi.

Nah, bagi kamu kelompok yang berolahraga setelah berbuka puasa, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Hal ini disampaikan oleh dokter dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) dr Wawan Budisusilo Sp.KO.

Pertama, jangan berolahraga dekat dengan waktu tidur.

Baca juga: Tips Cegah Dehidrasi Saat Olahraga di Bulan Puasa

Setelah berbuka puasa, umumnya umat muslim akan menjalankan ibadah salat tarawih.

Sehingga bisa saja ada yang tidak langsung berolahraga usai berbuka puasa.

"Tetapi jangan terlalu dekat dengan waktu tidur. Jadi kalau waktu tidur jam 10, kalau bisa berhenti di jam 8 lah, atau setengah 9. Sehingga tidak mengganggu pola istirahatnya," ungkapnya pada konferensi pers Doco Run for Health bersama Docotel Teknologi, Minggu (10/3/2024).

Kedua, istirahat yang cukup. Ia mengingatkan jika istirahat menjadi waktu yang tepat untuk pemulihan.

"Sekali lagi recovery penting untuk tubuh memulihkan sel-sel rusak dari proses aktivitas fisik," imbaunya.

Ketiga, perhatikan nutrisi dan kecukupan cairan selama latihan.

Namun dianjurkan saat berbuka puasa jangan langsung makan berat.

"Jangan makan berat dahulu, makan sesuai kebutuhan. Tapi tetap harus makan. Setelah buka, harus makan, cari karbohidrat sederhana sehingga kalori cepat terpakai," sarannya.

Keempat, jangan mengonsumsi makanan yang tidak biasa dimakan saat berbuka puasa.

Dikhawatirkan makanan tersebut bisa menganggu aktivitas fisik yang akan dilakukan.

"Jangan dilakukan. Atau makanan mengandung soda, kopi, tidak biasa jangan diminum. Tapi sekali lagi itu referensi masing-masing," tutupnya.