Waktu yang Tepat untuk Iktikaf di Bulan Ramadhan, Tidak Ada Batasan Khusus, Simak Keutamaan Iktikaf
Simak waktu yang tepat bagi umat Islam untuk melaksanakan iktikaf atau berdiam diri di dalam masjid.
Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
Boleh lama boleh sebentar seperti satu jam atau kurang dari itu.
Allah SWT berfirman:
وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ
“Sedang kamu beriktikaf dalam masjid” (QS. Al Baqarah: 187).
Ibnu Hazm berkata, “Allah SWT tidak mengkhususkan jangka waktu tertentu untuk beriktikaf (dalam ayat ini). Dan Rabbmu tidaklah mungkin lupa” (Al Muhalla, 5: 180).
Dari Ya’la bin Umayyah radhiyallahu ‘anhu bahwa ia berkata,
إني لأمكث في المسجد الساعة ، وما أمكث إلا لأعتكف
“Aku pernah berdiam di masjid beberapa saat. Aku tidaklah berdiam selain berniat beriktikaf” (HR. Ibnu Abi Syaibah).
Keutamaan Iktikaf
Berikut beberapa keutamaan yang bisa kita raih dari iktikaf sebagaimana dilansir kalbar.kemenag.go.id:
1. Menyambut Datangnya Lailatul Qadar
Sebagaimana Firman Allah Subhanaahu Wa Ta’ala. Dalam QS. Al-Qodar ayat 1-5:
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.”
2. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Berdiam diri sebagaimana yang dimaksudkan dalam perintah ini adalah untuk mengagungkan nama dan kebesaran-Nya.
Hal itulah yang menjadikan iktikaf sebagai salah satu bentuk kedekatan diri kepada Allah Subhanaahu Wa Ta’ala.
Baca juga: Syarat dan Tata Cara Melaksanakan Iktikaf di Bulan Ramadhan
3. Bentuk Ketaatan kepada Ajaran Rasulullah