Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Ramadan Kebaikan Melokal

Menko Polkam: Pemerintah Akan Tingkatkan Pengamanan di Titik-titik Rawan Macet dan Kecelakaan

Polri menyiapkan 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, dan 309 pos terpadu akan disiagakan di sepanjang jalur mudik.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Menko Polkam: Pemerintah Akan Tingkatkan Pengamanan di Titik-titik Rawan Macet dan Kecelakaan
Tribunnews.com/Rahmat W Nugraha
KELANCARAN PEMUDIK - Menko Polkam Budi Gunawan di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (31/12/2024) malam. Budi mengatakan jelang lebaran, kelancaran pemudik akan terus ditingkatkan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengatakan pemerintah telah menyelenggarakan rapat koordinator  teknis lintas sektoral yang diikuti seluruh pihak terlibat untuk mempersiapkan pengamanan arus mudik dan arus balik pada Idulfitri 2025. 

Ia mengatakan kebijakan Kemenko Polkam menghadapi Idul Fitri 1446 H tahun 2025 adalah menghadirkan negara di tengah masyarakat dengan rapid response yang dapat diandalkan dan terkoordinir lintas kementerian.

Dari hasil survei nasional, kata dia, mayoritas pemudik akan menggunakan mobil pribadi 23 persen (33,69 juta), bus 16,9% (24,76 juta), kereta api 16,1% (23,58 juta), pesawat 13,5% (19,77 juta), sepeda motor 8,7% (12,74 juta).

"Untuk menjamin kelancaran pemudik, pemerintah akan meningkatkan pengamanan di titik-titik rawan kemacetan dan kecelakaan," kata Budi Gunawan dalam keterangannya pada Jumat (21/3/2025).

"Polri menyiapkan 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, dan 309 pos terpadu akan disiagakan di sepanjang jalur mudik," lanjut dia.

Sebelumnya dari survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan memperkirakan jumlah pemudik Lebaran 2025  adalah 146,48 juta orang atau 52?ri populasi Indonesia. 

Selain itu kesiapsiagaan penanganan bencana alam banjir, longsor, dan cuaca ekstrem akan ditingkatkan melalui Operasi Modifikasi Cuaca di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, dan Banten

Berita Rekomendasi

Pemerintah, kata dia, juga akan memastikan ketersediaan bahan pokok dan kebutuhan masyarakat selama Idulfitri terpenuhi dengan harga yang stabil. 

"Pemerintah juga akan menjamin pasokan dan pengawasan distribusi Minyakita," ungkap Budi Gunawan.

Masjid Hingga Objek Wisata Jadi Prioritas

Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut ada ratusan ribu objek yang akan diamankan mulai dari Masjid hingga objek wisata saat Hari Raya Idul Fitri 1446H.

Pengamanan itu, kata dia, dilakukan selama Operasi Ketupat 2025 yang dilakukan oleh petugas gabungan TNI-Polri di seluruh Indonesia. 

"Yang kita amankan ada 126.736 objek pengamanan mulai dari Masjid, lokasi salat id, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara dan objek wisata," kata Sigit saat memimpin upacara gelar pasukan di Surabaya, Jawa Timur pada Kamis (20/3/2025).

Nantinya, lanjut dia, akan ada 164.298 personel gabungan yang akan disiagakan agar perayaan lebaran berjalan aman dan lancar.

Selain itu, Sigit mengatakan akan ada 2.835 posko yang yang dibangun selama Operasi Ketupat. 

Posko itu terdiri dari 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, 309 pos terpadu.

"Saluran hotline 110 sehingga masyarakat yang ingin mengadukan hal-hal terkait masalah pelayanan mudik bisa dihubungi. Nanti petugas 24 jam memberikan pelayanan sehingga kita harapkan pelayanan mudik 2025 ini bisa semakin baik," jelas Sigit.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas