Sehari Gempa Lokon 193 Kali!
Pascaerupsi pada Kamis tengah malam lalu, Lokon kembali menunjukkan tren peningkatan aktivitas kegempaan.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUN Manado/Rizky Adriansyah
Gumpalan abu vulkanik Gunung Lokon, Tomohon, Sulawesi Utara menjulang hingga ketinggian 1500 meter, Jumat (15/7/2011). Kota Tomohon tidak terancam abu vulkanik karena tiupan angin yang mengarah ke barat, menjauhi pemukiman penduduk. (TRIBUN Manado/Rizky Adriansyah)
Laporan Wartawan Tribun Manado, Kevrent dan Warsteff A
TRIBUNNEWS.COM, TOMOHON - Farid Bina, Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon mengatakan, pascaerupsi pada Kamis tengah malam lalu, Lokon kembali menunjukkan tren peningkatan aktivitas kegempaan.
Kemarin, sejak pukul 00.00 WITA hingga pukul 12.00 WITA tercatat terjadi 193 kali gempa terdiri dari 77 kali gempa vulkanik A dan 116 vulkanik B.
"Letusan masih berpeluang terjadi karena aktivitas kegempaan masih terlihat signifikan di sesmograf," ujarnya.
Farid mengatakan tidak bisa memprediksi aman meski kondisi di seputar kawah tampak cerah, tenang dan terlihat sedikit awan.
"Masyarakat harus tetap waspada saja, jangan melakukan aktivitas di radius 3,5 kilometer sangat berbahaya," ujarnya.
Berita Rekomendasi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.