Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mobil Kiat Esemka Muluskan Jokowi Menuju DKI-1

Pasca populer lewat mobil Kiat Esemka, produk asli siswa SMK Solo, nama Wali Kota Solo Joko Widodo (Jokowi) terus meroket.

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-in Mobil Kiat Esemka Muluskan Jokowi Menuju DKI-1
istimewa
Wali Kota Solo, Joko Widodo (Jokowi) mengendarai mobil Esemka, buatan siswa SMK Solo. Jokowi memutuskan mengganti mobil dinas Toyota Camry dengan mobil Esemka yang harganya hanya Rp 95 juta, atau 3,5 kali lipat lebih murah. 

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Ikrob Didik Irawan

TRIBUNJOGJA.COM, SOLO – Pasca populer lewat mobil Kiat Esemka, produk asli siswa SMK Solo, nama Wali Kota Solo Joko Widodo (Jokowi) terus meroket.
Belakangan, dari survei yang dilakukan Laboratorium Psikologi Politik Fakultas Psikologi UI, Jokowi berada di urutan teratas. Responden survei itu adalah sebanyak 100 tokoh yang tinggal di Jakarta.

Mereka kemudian diminta memilih sosok yang dinilai layak memimpin Ibu Kota Jakarta dari sejumlah nama.

“Jokowi berada di urutan teratas. Ia semakin dipertimbangkan oleh para tokoh di Ibu Kota. Ini di luar dugaan,” kata Pengamat Politik Universitas Indonesia Adrinof A Chaniago, Senin (9/1/2012).

Fakta itu menunjukkan bahwa Jokowi akan menjadi orang yang sangat diprediksi menang jika akhirnya memang maju lewat PDIP dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pertengahan tahun ini.

Jika menilik dari kekuatan politik, Adrinof menilai, PDIP memang harus menggandeng partai lain untuk mengajukan nama calon.

Sebab, di Jakarta PDIP hanya memiliki 9 kursi saja. Berbeda dengan Demokrat dan PKS yang memiliki di atas 15 kirsi sehingga bisa mengajukan nama calon sendiri.

Berita Rekomendasi

Partai-partai yang bisa diajak berkoalisi antara lain Golkar, Gerindra, ataupun PPP. “Semua tergantung restu Megawati. Awalnya Megawati memang agak cuek dengan Jokowi, tapi sekarang sepertinya mulai melirik,” terangnya.

Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Solo yang juga Wakil Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, majunya Jokowi sangat tergantung dari DPD Jakarta dan DPP.

Namun sebagai kader PIDP, ia menegaskan bahwa rekan duetnya membangun Solo itu siap ditempatkan di manapun, termasuk jika diminta maju ke Jakarta.

“Kalau memang akhirnya diminta maju, saya siap menjadi tim kampanye untuk memenangkan Pak Jokowi,” terang Rudi.

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas