Laporan Wartawan Tribun Timur,  Ilham

TRIBUNNEWS.COM, LUWU SELATAN -- Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut satu Ilham Arief Sirajuddin-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar (IA) membatalkan agenda kampanyenya di beberapa titik zona II yang dilanda banjir, seperti di Maros, Pangkep dan kemungkinan daerah lainnya.

Ilham yang juga Wali Kota Makassar ini, mengatakan, pihaknya tidak akan menggelar kampanye akbar di daerah banjir tersebut dan akan fokus membantu warga.

Dana kampanye akbar IA untuk Parepare, kata Ilham, akan dialihkan untuk membantu korban banjir. Dana kampanye IA untuk Pangkep dan Maros juga akan disumbangkan demi menangani korban banjir di Pangkep, Maros, Gowa, Makassar dan daerah lainnya.

"Kami sangat prihatin, banjir melanda beberapa daerah di Sulsel saat ini, itu karena faktor curah hujan yang tinggi. Makanya kami putuskan untuk tidak kampanye akbar di lapangan di daerah-daerah itu, yang ada hanya silaturahmi, atau kampanye dialogis saja sambil membantu warga. Jadi seluruh pembiayaan kampanye Maros, Pangkep, dan Parepare akan kami alihkan untuk membantu korban banjir," kata Ilham kepada wartawan di Lutim, Minggu (6/1/2013).

Menurut Ilham yang juga Ketua Partai Demokrat Sulsel ini, membantu korban banjir lebih penting dengan alasan kemanusiaan. Pilkada, lanjut Ilham, tidak lain untuk membangun masyarakat bukan justru menari-nari atas penderitaan rakyat.

"Kami menyadari betul, di saat hiruk pikuk politik Sulsel ini, tapi kemanusiaan lebih penting. Sekarang ini kami terus mengerahkan tim untuk membantu korban supaya kondisi warga di daerah ini cepat membaik lagi, kami pantau kondisi terus, mudah-mudahan cepat tertangani dan agenda politik dapat digelar dengan baik pula, kita sesuaikan kondisi," Ilham menambahkan.

Saat ini, Ilham dan Aziz keliling silaturahmi di Luwu Timur dan Luwu Utara sebelum menggelar kampanye perdananya di Lapangan Berau, Luwu Timur, pukul 15.40 Wita, Minggu (6/1/2013).

Baca juga:

• Ada Gambar Amin Syam di Kampanye Garuda-Na
• Kampanye Sayang Diawali Doa untuk Banjir
• Dua Jam Keracunan CO2 Akhirnya Meninggal
• Demi Tangani Banjir Agus Batal Cuti