TRIBUNNEWS.COM,BANGKA -- Mawar (34), guru SLB Pemda Bangka Selatan (Basel), Kepulauan Bangka-Belitung (Babel) Rabu (13/2/2013) pagi melaporkan peristiwa pemerkosaan atas dirinya oleh Cecep (45) ke Mapolres Basel.

Cecep yang berprofesi sebagai buruh harian ini dilaporkan telah memperkosa Mawar, pada hari Sabtu (9/2/2013) malam lalu di Asrama SLB Pemda Basel.

Informasi yang dihimpun Bangkapos.com, Mawar maupun Cecep diketahui sebelumnya sudah saling kenal. Sebelum terjadinya pemerkosaan, sekitar pukul 20.00 WIB, Cecep menelepon Mawar dan mengatakan ia bermaksud mengunjungi Mawar di asrama SLB.

Cecep baru datang ke tempat Mawar sekitar pukul 22.00 WIB dan tanpa rasa curiga, Mawar kemudian menerima kedatangan Cecep di rumahnya.

Mereka sempat mengobrol dengan akrab. Beberapa saat kemudian, Cecep tiba-tiba menunjukkan gelagat mencurigakan lalu mendadak memeluk mawar dari belakang dan menyeretnya secara paksa ke kamar.

Mendapat perlakuan Cecep, Mawar berusaha memberontak, namun tenaganya kalah kuat menghadapi Cecep yang sudah dirasuki pikiran kotor.

Cecep akhirnya secara paksa berhasil merampas kehormatan Mawar dan meninggalkannya terkulai lemah di kamarnya.

Mendapat laporan tindak pidana pemerkosaan yang dilaporkan Mawar, tim Resintel Polres Basel dipimpin KBO Reskrim Iptu HM Junaidi langsung memburu Cecep.

Ia dibekuk di Jalan Parit 9 Toboali dan diamankan di Mapolres Basel, Rabu (13/2/2013) tadi.