Dicari-cari Polisi, Saming Malah Ditemukan Tewas di Bawah Trotoar
Jasad mayat lelaki yang diketahui bernama Saming (36) itu ditutupi koran
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,KENDARI--Seorang pria ditemukan tewas tergeletak di bawah trotoar, tepat di depan Apotek Monovalensi Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Tipulu, Kendari, Sabtu (9/3/2013) subuh WITA.
Jasad mayat lelaki yang diketahui bernama Saming (36) itu ditutupi koran.
Warga mengerumuni lokasi temuan mayat pascahujan mengguyur kota Kendari, pagi itu. Polisi memberi garis polisi di lokasi kejadian.
Taufik, salah seorang warga di sekitar lokasi kejadian mengatakan, dugaan sementara pria itu meninggal karena dikeroyok.
Pasalnya, warga menemukan luka lebam dan tusukan benda tumpul di kaki korban.
"Saya liat masih ada darah di samping mayatnya. Beberapa warga menduga korban tewas dikeroyok karena kedapatan mencuri dan memang orang ini ditahu sering membuat masalah di lingkungannya. Mungkin orang-orang jengkel dan sakit hati akhirnya dikeroyok, tapi itu masih dugaan saja," ujarnya, Sabtu (9/3/2013).
Sementara itu, Kapolsek Kemaraya Iptu Tribuana Roseno mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan dan penyelidikan atas kejadian itu.
"Kita tunggu hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kematian korban. Kemungkinan juga akan kita visum, karena di tubuh korban ditemukan luka akibat benda tumpul," ungkapnya.
Ia mengatakan, korban yang ditemukan tewas itu merupakan residivis yang selama ini menjadi buruan polisi.
"Korban itu memang sudah lama kami cari, karena pernah melakukan pencurian di salah satu kios warga di Kelurahan Tipulu," ujar Roseno.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.