Sudah Tiga Bulan Jengkol Menghilang dari Solo
Pedagang jengkol di Pasar Gede, Solo, sudah sekitar tiga bulan ini tidak berjualan jengko
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM SOLO, — Pedagang jengkol di Pasar Gede, Solo, sudah sekitar tiga bulan ini tidak berjualan jengkol. Para pedagang yang ditemui di pasar itu mengaku tidak tahu mengapa di Solo tak ada jengkol. Sementara itu, harga jengkol saat ini melambung tinggi hingga menembus angka Rp 50.000 per kilogram.
"Sudah sekitar tiga bulan ini saya tidak dapat pasokan jengkol. Dulu terakhir saya jual per kilonya sudah naik harganya sekitar Rp 30.000," kata Tukiyem (45), salah satu pedagang di Pasar Gede, Solo.
Kondisi tersebut juga dialami oleh Tarmiyem (52). Menurut Tarmiyem, kelangkaan jengkol di Solo disebabkan oleh perubahan musim yang tak kunjung usai sehingga membuat petani jengkol gagal panen. "Mungkin karena tidak panen, Mas, jadi tidak setor ke pasar," kata Tarmiyem.
Kedua pedagang tersebut mengaku harus menolak banyak pembeli yang mencari jengkol. "Ya banyak, Mas, yang mencari jengkol, dan terpaksa pulang lagi karena tidak ada yang jual jengkol," kata Tukiyem.