TRIBUNNEWS.COM, BATANG – Empat siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Hidayatus Syuban, Genuh, Semarang, Jawa Tengah, tewas akibat terseret ombak saat berenang di Pantai Si Jodo Grinsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Rabu (19/6/2013).

Keempat korban masing-masing bernama Abdul Mubdi (13), Syafrudin Najib (14), Usman Abbas (13), dan M Nur Navis Achsin (13) dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI) Weleri Kendal.

Teman mereka, Moch Abdul Kholiq (14), sebenarnya berusaha menyelamatkan salah satu dari keempat siswa itu. Namun, Kholiq malah sempat terseret sebelum diselamatkan oleh teman yang lain. Kholiq, yang sempat tidak sadarkan diri dan menelan banyak air, kini dirawat di Puskesmas Grinsing.

Kholiq mengisahkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 pagi. Dia dan teman-temannya berenang di pantai. Tiba-tiba ombak besar datang dan empat temannya terseret. "Saya sempat menyelamatkan satu dari mereka. Tapi, saya tidak kuat dan bahkan ikut terseret," tuturnya.

Menurut Kholiq, dia dan puluhan teman lainnya ke Pantai Si Jodo karena mengikuti perkemahan yang diselenggarakan sekolah. Kegiatan itu dimulai pada Selasa (18/6/2013) dan berakhir pada Kamis (20/6/2013).

Ditemui secara terpisah, Humas RS Weleri, Farid, mengatakan, keempat korban tiba di Puskesmas Grinsing pada sekitar pukul 09.00 WIB. Mereka dibawa para pembina dan warga sekitar pantai.

 "Korban datang sudah dalam keadaan tak bernyawa. Mereka kini berada di kamar mayat," kata Farid, yang menambahkan pihak RS menunggu keluarga korban.