Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemkot Tanggapi Diplomatis soal Kasus Balita Revan

Meninggalnya balita Revan (1,3 tahun), warga Jl Haji Kalla karena ditolak empat rumah sakit pemerintah dan swasta

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Pemkot Tanggapi Diplomatis soal Kasus Balita Revan
Logo Pemkot Makassar 

Laporan Wartawan Tribun Timur Edi Sumardi

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR,  - Meninggalnya balita Revan (1,3 tahun), warga Jl Haji Kalla karena ditolak empat rumah sakit pemerintah dan swasta ditanggapi Dinas Kesehatan Kota Makassar. Kepala Dinas Kesehatan, dr Andi Naisyah Tun Nurainah Azikin menanggapinya dipolomatis. Menurutnya, ditolaknya balita malang tersebut hingga meninggal dunia karena kamar perawatan rumah sakit penuh.

"Pertama dibawa ke RS Umum Daya karena penuh lalu dirujuk ke RS Wahidin Sudirohusodo menggunakan ambulans RS Umum Daya. Kamar Wahidin juga penuh lalu dirujuk ke RS Ibnu Sina, di situ juga penuh. Lalu dibawa lagi ke RS Awal Bros, penuh juga lalu dibawa ke RS Akademis, di situlah dia meninggal. Jadi perlu saya jelaskan, bukan karena tidak ada penanganan, namun karena UGD rumah sakitnya penuh," kata Naisyah, Kamis (27/6/2013).

Mengapa kamar perawatan rumah sakit penuh? Naisyah mengatakan, kerana RS Wahidin dan RS Umum Daya menjadi rumah sakit rujukan di utara kota.(tribun-timur.com/edi)

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas