Walikota Kupang, Jonas Salean, S.H, M.Si, yang ditemui usai Sidang Paripurna ke-7 di Gedung  DPRD Kota Kupang  mengatakan, dirinya baru dilaporkan tentang kejadian tersebut dan belum tahu persis persoalannya.

Jonas meminta agar media (wartawan) menanyakan langsung kepada Sekda Kota Kupang, Bernadus Benu, karena berada di lapangan saat kejadian.  Ia mengatakan, sudah memerintahkan Sekda untuk menangani masalah itu. Silakan wartawan meminta penjelasan dari sekda.

Ditanya apa tindakan dari walikota, Jonas mengatakan, pihaknya tunggu laporan pemeriksaan dari Sekda Kota Kupang. Tetapi, yang jelas akan memberikan sanksi tegas.

Ia mengatakan, keduanya sama-sama pejabat dan semua lagi darah tinggi.  "Semua lagi darah tinggi. Ikut walikota. biar dicaci maki tetap rendah hati. Sebagai pelayan masyarakat dalam kondisi apapun harus bersabar dan Tuhan pasti memberikan jalan keluar," ujarnya.

Ia mengatakan, dirinya belum tahu pasti persoalan. Ia mendapat laporan bahwa Lurah Fatululi, memukul salah satu pejabat eselon III di Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota.

Sekda Kota Kupang, Bernadus Benu, yang dimintai komentarnya, enggan menjawab dan menyuruh wartawan untuk bertemu dengannya di ruang kerjanya. *