Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nakhoda Kapal Pengungsi Rohingya yang Terdampar di Aceh Melarikan Diri

Nakhoda kapal pembawa 68 pengungsi Rohingya Myanmar yang terdampar di Aceh Jaya, Sabtu (27/07/2013), melarikan diri.

zoom-in Nakhoda Kapal Pengungsi Rohingya yang Terdampar di Aceh Melarikan Diri
Warta Kota/Henry Lopulalan
PENGUNGSI ROHINGYA - Siti Nuratika (1 thn) bersama keluarganya sebagai pengungsi Rohingya menempati salah satu sudut di Gedung LBH Jakarta DI Ponogoro, Menteng, Jakarta Pusat,Selasa (9/7/2013). Delapan belas korban kerusuhan etnis di Rohingnya, Myammar (sebagian besar perempuan dan anak-anak) meminta bantuan dan tinggal sementara di LBH Jakarta untuk mencari suaka ke Australia. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, CALANG - Nakhoda kapal pembawa 68 pengungsi Rohingya Myanmar yang terdampar di Aceh Jaya, Sabtu (27/07/2013), melarikan diri.

Kapolres Aceh Jaya Ajun Komisaris Besar Galih Sayudo mengungkapkan, dari 68 pengungsi, 2 di antaranya melarikan diri. Keduanya ialah Najib bin Sidik (24) dan M Binto (26) yang diduga sebagai nakhoda kapal.

"Kami terus melakukan pencarian terhadap keduanya. Tapi sampai Minggu (28/07/2013) sore, kedua warga asing itu belum diketemukan," tutur Galih, Senin (29/07/2013).

Sebelumnya, sebanyak 68 warga Myanmar dari etnis Rohingya terdampar di pantai Desa Lueng Gayo, Kecamatan Teunom, Aceh Jaya, Sabtu sekitar pukul 23.40 WIB.

Mereka terdampar karena boat yang ditumpangi rusak kompasnya ketika berlayar. Untuk sementara, mereka ditampung di Panti Asuhan Calang Desa Gampong Blang, Kecamatan Krueng Sabee, Minggu (28/07/2013).

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas