Ingin Membuka Sejumlah Misteri Gunung Padang
Penelitian terhadap situs Gunung Padang akan kembali dilanjutkan Tim Terpadu Riset Mandiri
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Penelitian terhadap situs Gunung Padang akan kembali dilanjutkan Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) dan Tim Nasional setelah Lebaran. Pasalnya tim gabungan tersebut ingin membuktikan sejumlah misteri yang ditemukan lagi dalam penelitian sebelumnya.
"Dalam satu lokasi Gunung Padang ini ada sebuah sistem yang terbagi dalam sub-sub. Sub-sub ini masih dalam satu kesatuan dan memiliki hubungan dengan situs Gunung Padang ini," kata Ketua tim Arkeologi TTRM Ali Akbar kepada Tribun melalui sambungan telepon, Senin (5/8/2013).
Ali mengatakan pihaknya menemukan adanya dugaan wilayah yang dijadikan permukiman. Permukiman itu berada di sebelah timur Gunung Padang. Diyakini permukiman itu sudah ada ketika Gunung Padang dibuat. Hal itu berdasarkan survei sekali jalan yang dilakukan tim ketika melakukan eskavasi dan penelitian belum lama ini.
"Gunung Padang itu memang semacam kuil atau tempat upacara keagamaan, sementara hasil survei mengatakan ada permukiman yang jaraknya sekitar dua kilometer atau tepatnya di wilayah yang disebut Cikuta," kata Ali.
Menurut Ali, ada dua alasan yang diyakini kuat menjadikan lokasi tersebut sebagai permukiman masyarakat pada waktu itu. Pertama, tanah di lokasi yang disebut Cikuta itu berkontur datar dan dekat dengan Sungai Cikuta. Adapun alasan terakhir, yakni penyebutan kata "kuta" di belakang "Ci" yang dinilai dan mewakili arti dari kata kota pada umumnya.
"Tapi kalau untuk membuktikan kapan masyarakat itu hidup, membutuhkan penelitian dan pembuktian lebih lanjut. Yang pasti dua bukti tersebut sudah cukup membuktikan jika ada permukiman tak jauh dari Gunung Padang," kata Ali.
Ali mengatakan sekitar dua kilometer di sebelah barat atau tepatnya di Gunung Karuhung, ditemukan semacam lokasi pemakaman. Di lokasi tersebut ditemukan batu-batu besar yang seharusnya tidak berada di tempat tersebut.
"Di sebelah timur juga ditemukan lokasi penguburan. Lokasinya di Pasir Keramat. Tapi lokasi ini masih menjadi bagian dari situs Gunung Padang," ujar Ali.
Di sebelah utara dan selatan Gunung Padang, ujar Ali, ditemukan lokasi yang diyakini menjadi tempat diambilnya batu-batu penyusun situs tersebut. Lokasi yang jaraknya dua kilometer itu ditemukan banyak batu columnar joint yang sebagian besar keluar dari perut bumi.
"Lokasi di selatan itu di Ciukir, sedangkan di utara itu di Pasir Tongkor. Tapi batu-batu yang diambil untuk membuat Gunung Padang berasal dari Ciukir karena posisinya pengirimannya lebih mudah," ujar Ali. (cis)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.