Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Imam Masjid Besar New York Tak Lepaskan Adat Bugis Makassar

Syamsu mengaku walau menjadi perantau di Amerika, dari sisi budaya dan kebiasaan, dia tidak pernah melepaskan

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Imam Masjid Besar New York Tak Lepaskan Adat Bugis Makassar
Tribun Timur/Hajrah
Sebanyak 1200 Saudagar Bugis Makassar menggelar pertemuan akbar saudagar Bugis Makassar ke-14. Acara digelar di Hotel Sahid Jaya Makassar Senin (19/8/2013) dan Selasa (20/8/2013). Mantan Wapres Jusuf Kalla dan Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo membuka acara ini secara resmi. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Imam masjid besar New York, Syamsu Ali menjadi salah satu saudagar yang mengisi Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) ke-14, Senin (19/8/2013).

Syamsu secara khusus juga didaulat membawakan ceramah agama pada acara yang dirangkaikan dengan kegiatan halal bihalal yang digelar di Hotel Sahid Jaya Makassar, Senin (19/8/2013).

Syamsu Ali mengungkapkan, Islam dalam konteks bernegara adalah kompleksitas. Oleh karena itu dengan dilandasi persaudaraan dan kebersamaan maka kebersamaan umat harus dijunjung tinggi.

Syamsu mengaku walau menjadi perantau di Amerika, dari sisi budaya dan kebiasaan, dia tidak pernah melepaskan adat Bugis Makassar yang ada dalam dirinya.

Bahkan kata Syamsu setiap kali rindu dengan sajian khas Coto Makassar, dia dan keluarga memilih untuk membuat sajian tersebut sendiri di rumah.

"Walau tinggal di negara yang minoritas agama Islam, bukan berarti perantau tak bersuara. Besarkan diri di negeri orang untuk membawa manfaat kepada banyak orang," paparnya.

Berita Rekomendasi

Makna halal bihalal yang diangkat Syamsu banyak menyinggung bagaimana makna persatuan umat dan menyatu bersama keberagaman.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas