TRIBUNNEWS.COM , SURABAYA - Polda Jatim masih terus berupaya mengungkap kasus penembakan misterius di Mojokerto.

Perkembangan terbaru, diketahui bahwa pelaku ternyata menggunakan senjata jenis pistol buatan Pindad.

"Peluru yang bersarang di tubuh korban sudah diangkat. Diketahui bahwa peluru tersebut berkaliber 9 milimeter," ungkap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono, Selasa (3/9/2013) siang.

Dari peluru tersebut, kemudian dilakukan penyelidikan dan berhasil diketahui bahwa jenis senjata yang digunakan adalah jenis pistol buatan Pindad.

"Tapi mereknya apa belum bisa diketahui," sambung Awi Setiyono.

Sebelumnya, terjadi penembakan dengan korban bernama Fahmi (25), yang tinggal di rumah kontrakan di Dusun Ketok, Desa Tunggalpager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Senin (2/9/2013).

Hingga saat ini, motif dan pelaku penembakan masih misterius.

Korban masih mendapat perawatan intensif di RSUD dr Soekandar Mojosari, Kabupaten Mojokerto.