TRIBUNNEWS.COM, BOGOR --  Ratusan Masyarakat masyarakat bogor tumpah ruah di lapangan sempur melepaskan ribuan balon ke udara yang berisikan berbagai persoalan yang terjadi di Bogor. Koordinator acara  Luvie Triyadi mengatakan aksi sosial ini ditujukan agar pemimpin kota bogor mendatang bisa menghilangkan berbagai persoalan yang dihadapi kota bogor saat ini.

"Kalau kita liat bogor saat ini banyak persoalan seperti kemacetan, korupsi dan pendidikan yang mahal bagi masyarakat tidak mampu,"tegas Luvie di lapangan Sempur, Bogor yang di hadiri dalam acara tersebut calon walikota bogor Bima Arya Sugiarto, Senin (9/9/2013).

Luvie menegaskan pelepasan berbagai persoalan masyarakat bogor ini dilakukan di seluruh pelosok kota bogor. "Pelepasan balon Oranye ini merupakan simbol dan kita berharap semua ini persoalan ini terselesaikan di tangan bima," tegasnya.

Menghadapi permintaan masyarakat tersebut calon walikota bogor bima arya mengaku terkejut dan senang di undang dalam acara pelepasan balon persoalan di bogor. Menurut Bima ini merupakan inisiatif masyarakat dan bukan dari tim nya.

"Kita sendiri tidak mengetahui adanya acara ini, saya diundang saya kira acara apa, ternyata pelepasan balon problematika bogor,"kata Bima.

Bima berjanji akan memenuhi semua harapan masyarakat untuk dapat menyelesaikan berbagai persoalan yang mendera bogor selama ini. Untuk itu ada beberapa langkah akan di siapkan guna menata kembali kota hujan tersebut.

"Saya akan gunakan segala upaya dan sumber daya kota bogor untuk membangun dan menata kembali kota bogor yang asri dan bebas korupsi,"tegas Bima.

Salah satu langkah yang akan dilakukan Bima Arya adalah dengan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi dalam menjalankan pemerintahan nya nanti jika terpilih nantinya.

"Ya kita akan efisien kan pemerintahan dan untuk mencegah korupsi termasuk saya juga akan di awasi oleh KPK dalam menjalankan pemerintahan di kota Bogor. Kalau saya korupsi kan KPK bisa langsung menangkap,"tambah Bima.

Sedangkan untuk menata dan meningkatkan penghasilan pedagang kaki lima, Bima mengaku akan menyiapkan tempat yang tepat dan sebagai salah satu tujuan wisata kuliner di kota bogor. "Lewat penataan ini akan membuat pedagang mendapatkan penghasilan lebih karena akan banyak masyarakat yang datang. Tempat wisata kuliner dan jajajan bogor ini akan ditempati para PKL,"ujar Bima.