Laoran Wartawan Tribun Timur/ Ilham

TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR,-Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar Dr Hasrullah akan menggelar KKN kebangsaan di Makassar dalam waktu dekat.

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengaku sangat mendukung rencana Dr Hasrullah. Apalagi, kata Syahrul, kegiatan KKN Kebangsaan akan diikuti 72 Universitas Negeri seluruh Indonesia.

"Sulsel sebagai tuan rumah KKN Kebangsaan harus kita dukung. Apalagi pesertanya adalah mahasiswa dari seluruh Indonesia. Kita harus memberikan kesan yang positif kepada para peserta," kata Ketua Golkar Sulsel ini di rumah jabatannya, Makassar, Jumat (4/10/2013).

Menurut Syahrul, KKK kebangsaan juga mempunyai nilai positif dalam pengembangan pendidikan di Indonesia khususnya di Sulsel.

Terpisah, Hasrullah menyampaikan kepada Tribun Timur.com, KKN kebangsaan adalah KKN pertama yang dilakukan di Indonesia dan sebagai pencetusnya adalah Unhas.

"Makanya, dukungan Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar perlu dalam program KKN Kebangsaan ini. Apalagi nantinya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), M Nuh dan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Menkopolhukam), Joko Suyanto mau datang," kata Hasrullah di Kampus Unhas, Tamalanrea, Makassar, Jumat (4/10).

Hasrullah yang juga dosen Komunikasi Politik FISIP Unhas ini, menyampaikan, dalam KKN Kebangsaan nantinya, peserta akan diberikan pemahaman kepada mahasiswa peserta KKN Kebangsaan untuk lebih mengenal Indonesia.

Hasrullah mengungkapkan, sudah ada beberapa universitas negeri di seluruh Indonesia untuk ikut berpartisipasi dalam KKN Kebangsaan ini. Ia pun telah menyusun kepanitiaan untuk agenda kelak.

"Ini menjadi kebanggaan karena KKN kebangsaan adalah hal yang pertama diterapkan di Indonesia, apalagi beberapa universitas sudah menyatakan akan ikut berpartisipasi dalam KKN Kebangsaan," ujarnya.