TRIBUNNEWS.COM , SURABAYA – Hari Raya Idul Adha tampaknya menjadi momentum bagi para pejabat untuk berlomba-lomba berkorban sapi istimewa. Keistimewaan sapi tentu dari bobot atau berat yang sapi yang dikurbankan.

Pada Hari Raya Idul Adha 1434 Hijriah tahun ini, Gubernur Jatim Soekarwo akan berkurban sapi jenis Limosin seberat 1,250 ton. Tak mau ketinggalan, Wakil Gubernur Saifullah Yusuf juga berkorban sapi dari jenis yang sama dengan berat mencapai 1 ton. Sementara sapi kurban untuk Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim Rasiyo bobotnya tembus 800 kilogram. Informasi yang dihimpun, sapi Limosin yang dipakai kurban oleh Gubernur, harganya mencapai sekitar Rp 50 juta.

Kepala Biro Kemasyarakatan (Kesmas) Pemprov Jatim Bawon Adiyithoni mengatakan, sapi Limosin yang akan dipakai kurban Pakde Karwo termasuk kategori sapi istimewa. Sapi berusia tiga tahun milik Kusnan dari Kelompok Tani (Poktan) Suka Makmur, Kabupaten Bojonegoro ini merupakan sapi yang menyabet juara III kontes ternak sapi se-Jatim di Kabupaten Blitar beberapa waktu lalu.

Untuk sapi yang menyabet juara 1 dalam kontes tersebut dengan berat 1,314 ton, kemungkinan akan dipakai kurban oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sedangkan sapi juara II yang beratnya sekitar 1.275 ton kemungkinan untuk kurban Wakil Presiden Boediono di Hari Raya Idul Adha tahun ini.

“Pada hari Idul Adha nanti, sapi kurban milik Pak Gubernur dan Pak Wagub akan disembelih di Masjid Agung Al Akbar, Surabaya,” ujarnya, kepada wartawan, Kamis (10/10/2013).

Menurut Bawon, sapi kurban milik Pakde Karwo dari Poktan Suka Makmur, Kabupaten Bojonegoro tersebut sempat ditawar seorang pembeli seharga Rp 67,5 Juta. Namun si peternak tak mau melepasnya. Dia memilih ‘menyerahkan’ sapi itu ke Gubernur Soekarwo, daripada ke pembeli lain.

“Sejak jauh hari sapinya memang sudah disiapkan untuk perayaan Hari Raya Kurban tahun ini yang jatuh tanggal 15 Oktober,” terangnya.

Sapi kurban Pakde Karwo, Gus Ipul, dan Sekdaprov Rasiyo tahun ini bobotnya lebih berat dibandingkan sapi yang dijadikan kurban tahun lalu. Pada Idul Adha 2012, Pakde Karwo berkurban sapi Limosin merah seberat 1,150 ton, dengan harga mencapai Rp 39,5 juta, sedangkan Gus Ipul berkorban sapi Limosin seberat 900 kilogram, dan Sekdaprov Rasiyo kurban sapi jenis Peranakan Ongole seberat 800 kilogram.