Hamdani Habisi Kakak Kandung Pakai Besi Behel
kakak beradikSodikin (46) dan adiknya Hamdani (43) warga asal Desa Sukanegara Kecamatan Belitang III, berakhir terbunuhnya Sodikin.
Editor: Budi Prasetyo
![Hamdani Habisi Kakak Kandung Pakai Besi Behel](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/hamdani-bunuh.jpg)
TRIBUNNEWS.COM MARTAPURA – Pertengkaran hebat yang terjadi antara kakak beradik masing-masing Sodikin (46) dan adiknya Hamdani (43) warga asal Desa Sukanegara Kecamatan Belitang III, Kabupaten OKU Timur berakhir terbunuhnya Sodikin.
Pemicu pertengkaran tersebut adalah perebutan lahan garapan yang notabenenya masih milik orangtua kedua kakak beradik tersebut.
Kejadian nahas itu terjadi Rabu (30/10/2013) sekitar pukul 18.00 di rumah Hamdani yang tinggal bersama orangtuanya tidak jauh dari kediaman Sodikin.
Menurut Informasi Kamis (31/10/2013), pertengkaran hebat yang berujung kematian Sodikin tersebut berawal ketika Sodikin yang merupakan anak tertua dari lima bersaudara dianggap ingin menguasai semua harta orangtuannya oleh Hamdani dan saudaranya yang lain.
Hamdani yang mewakili saudaranya yang lain menunjukkan sikap protes dan ketidaksenangan terhadap Sodikin yang dianggap sewenang-wenang dengan menggarap lahan sawah tanpa seizin orangtua dan saudaranya yang lain.
Selain itu, Hamdani juga menilai Sodikin menggunakan sepeda motor orangtuanya dengan sesuka hati, padahal saudaranya yang lain masih membutuhkannya.
Sodikin yang tidak terima terhadap protes yang dilakukan Hamdani, kemudian mendatangi kediaman adiknya tersebut.
Selain mengembalikan sepeda motor jenis Honda GL Pro milik orangtuanya, Sodikin juga memarahi Hamdani dan menolak diprotes oleh adiknya karena dirinya merasa harus dihormati hingga akhirnya terjadilah pertengkaran antara keduanya.
Sodikin yang tidak bisa menahan emosi, kemudian langsung menyerang Hamdani dengan cara memukul adik kandungnya itu dengan membabi buta.
Hamdani yang merasa terdesak karena serangan kakaknya kemudian mengambil batangan besi yang merupakan bekas mengecor dan menghantamkannya di bagian leher belakang kakaknya yang dibalas Sodikin dengan pukulan menggunakan sikutnya.
Hamdani kemudian menghantam wajah Sodikin dengan batangan besi hingga membuat kakaknya terjatuh.
Hamdani yang kalap kemudian menghabisi Sodikin dengan memukulkan besi batangan tersebut ke badan dan kemaluan korban. Setelah membunuh korban, Hamdani kemudian mengajak istrinya untuk melarikan diri.
Karena tidak bisa membawa sepeda motor, Hamdani kemudian mengajak istrinya kabur dengan berjalan kaki dari Belitang III ke arah Gumawang dan berhasil ditangkap polisi di wilayah Gumawang.
Kapolres OKU Timur AKBP Hengky Widjaja melalui Kasat reskrim AKP Janton Silaban didampingi Kapolsek Belitang III Iptu Indra Jaya Saputra mengatakan, Hamdani dan istrinya berhasil ditangkap ketika sedang menunggu bus di wilayah gumawang untuk melarikan diri.