Bantuan Sayuran Segar Dikirim untuk Korban Banjir di Manado
Terenyuh melihat kondisi korban pasca banjir besar di Kota Manado dan sekitarnya, warga Motoling melakukan aksi spontan mengumpulkan bantuan.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Iba dan rasa terenyuh melihat kondisi korban pasca banjir besar di Kota Manado dan sekitarnya, warga Motoling melakukan aksi spontan mengumpulkan bantuan.
Sejumlah pemuda dan masyarakat Motoling cepat mengumpulkan bantuan untuk disalurkan kepada korban banjir Jumat (17/01/2014), dua hari pasca banjir bandang itu.
"Kami dapat info dan lihat dari berita-berita televisi ada puluhan ribuan korban banjir. Bisa dibayangkan isi rumah porak-poranda, tidak punya pakaian dan terpenting makanan. Itulah makanya kami terpikirkan untuk segera membawa bantuan berupa bahan makanan," ujar Winsi FA Kuhu seorang pemuda Motoling via bbm kepada Tribun Manado (Tribunnews.com Network).
Winsi menuturkan, walau banyak yang tak berada di Manado namun pemuda-pemuda asal Motoling yang merantau di daerah lain pun ikut menyumbang. "Kami rencana sumbang bahan makanan. Tidak dalam bentuk uang dan akan kami serahkan langsung kepada masyarakat yang membutuhkan makanan agar tetap sehat dan punya tenaga membersihkan rumahnya," ujar Winsi yang sedang studi S2 di Unpad Bandung.
Bantuan rencananya berupa sayur-sayuran segar, beras, mie instan dan baju bekas. Mereka menghindari memberikan bantuan dalam bentuk uang karena dianggap kurang efektif saat ini.
"Sudah sejak kemarin terpikirkan dan langsung bergerak. Hari ini akan disalurkan. Kami yakin Tuhan akan tunjukkan tempat yang tepat sasaran untuk kami bantu seadanya ini mengurangi beban masyarakat yang jadi korban," ucapnya.(dit)