TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Sebuah mobil minibus yang menjadi angkutan umum jurusan Tasikmalaya-Pamijahan, melaju tak terkendali dan menyeruduk sebuah warung di betulan Pasirdatar, Kelurahan Gununggede, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Minggu (26/1/2014).

Rem mobil merek Elf bernomor polisi Z 2729 NB yang dikemudikan Asep Jatnika, warga Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, itu blong begitu memasuki jalan menurun serta berbelok-belok, selepas Mapolsek Kawalu.

Beruntung sopir dan semua penumpang elf selamat. Begitu juga pemilik dan warga setempat yang saat itu sedang berada di warung.

"Begitu melewati Mapolsek Kawalu, kan jalan mulai menurun. Nah saya injak rem ternyata blong. Saya terkejut dan untungnya di depan tidak ada kendaraan," tutur Asep.

Elf, ujarnya, terus nyelonong dan semakin cepat. Para penumpang panik. Beberapa menjerit, beberapa lagi terus menyebut nama Allah.

Tiba di sebuah belokan, Asep pun lantas memutuskan membanting stir ke kanan dengan harapan ban masuk ke parit dan elf berhenti.

Namun, karena lajur elf sudah kencang, ban mobil yang sebenarnya sudah masuk parit langsung naik lagi, dan elf terus melaju. Elf baru terhenti setelah menabrak warung milik warga setempat, yang kebetulan sedang ramai.

Warga yang menyaksikan kejadian itu segera berdatangan memberikan pertolongan. Tujuh penumpang yang mengalami luka-luka dilarikan ke RSU Kota Tasikmalaya untuk mendapatkan perawatan.

Anang, pemilik warung, mengatakan ia dan warga yang saat itu berada di warung sempat panik melihat ada elf oleng dan mengarah ke warung.

"Kami terkesima karena kejadiannya mendadak. Alhamdulillah elf ternyata hanya menabrak bagian sudut warung," katanya, seraya menyebut kerugian materi diperkirakan sekitar Rp 5 juta. (stf)