Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PMI Siaga Lahar Dingin Erupsi Gunung Kelud

Lahar dingin kata dia umumnya terjadi jika terjadi saat hujan lebat mengguyur di sekitar puncak Gunung Kelud

zoom-in PMI Siaga Lahar Dingin Erupsi Gunung Kelud
Surya/Hayu Yudha Prabowo
Seorang pengungsi korban erupsi Gunung Kelud kembali ke rumah untuk melihat kondisi rumahnya di Desa Pandasari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Sabtu (15/2/2014). Dua hari pascaerupsi Gunung Kelud, sejumlah warga mulai berani kembali ke rumah untuk melihat kondisi rumah dan hewan ternaknya. SURYA/HAYU YUDHA PRABOWO 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Palang Merah Indonesia (PMI) bersama TNI dan Polri serta instansi terkait masih terus bersiaga di Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri yang berjarak 15 Kilometer dari kawah, untuk memperingatkan warga agar waspada banjir lahar dingin.

Sekretaris PMI Kabupaten Kediri, Triatmono mengatakan berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisik (BMKG)  wilayah Kebon Rejo, Kampung Baru, Kampung Besowo yang berada di kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri merupakan wilayah yang rawan terdampak lahar dingin.

"15 relawan kami sudah turun bersama-sama TNI dan polisi untuk menghimbau warga agar segera turun dari 3 desa itu,” katanya, Sabtu(15/2/2014).

Lahar dingin kata dia umumnya terjadi jika terjadi saat hujan lebat mengguyur di sekitar puncak Gunung Kelud. Air hujan akan mendorong material vulkanis yang berada di sekitar puncak Kelud ke daerah yang lebih rendah di sekitarnya melalui lembah atau sungai.

“Sampai pukul 12.30 WIB siang ini, belum ada tanda-tanda lahar dingin akan turun. Namun relawan kami akan tetap siaga dan menghimbau warga agar tetap waspada,” ujarnya.

Di Blitar selain bersiaga untuk menghadapi lahar dingin PMI juga membangun dapur umum di SMK 01 Nglegok, yang difungsikan oleh 25 relawan PMI Kabupaten Kediri, anggota Palang Merah Remaja (PMR), Linmas dan ibu-ibu persatuan guru setempat.

Berita Rekomendasi
Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas