ABG Kabur dari Rumah Bordil Usai Layani Apek Singapura
Meskipun keduanya berhasil kabur dari salah satu rumah bordil yang berkedok karaoke yang ada di kawasan Nagoya
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews Batam, Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BATAM -- Am (15) siswi SMK dan Al (14) siswi SMP, dua remaja asal Sukabumi atau tepatnya tinggal di bilangan jalan Proklamasi Cekeong RT05 RW05, Batam, hanya bisa menyesali atas apa yang dialaminya menjadi korban trafficking.
Meskipun keduanya berhasil kabur dari salah satu rumah bordil yang berkedok karaoke yang ada di kawasan Nagoya, Am dan Al sudah sempat melayani nafsu dua orang apek asal Singapura.
Ditemui di Mapolsek Lubuk Baja, Sabtu (22/2), Am menceritakan kejadian ini berawal saat dirinya ditawarkan salah seorang yang dikenalnya di Sukabumi.
Dimana orang yang dikenalnya itu mengaku memiliki pekerjaan untuk Am jika ingin mendapatkan uang banyak.
"Ditawarin kerja di Batam, katanya Batam gudang uang, makanya mau aja diajak kesini," kata Am seraya menutupi wajahnya dengan tisu.
Namun Am mengaku orang yang mengajaknya itu sama sekali tidak menyebutkan kalau pekerjaannya ternyata melayani lelaki hidung belang.
"Katanya bekerja sebagai pemandu doang, tapi nyatanya sampai di chek in juga," ungkap remaja yang masih duduk di bangku SMK kelas 1 ini.