TRIBUNNEWS.COM KENDAL, - Bupati Kendal Jawa Tengah, Widya Kandi Susanti, mengaku heran karena masih ada warganya yang belum mengetahui jadwal pelaksanaan pemilu legislatif 2014. Sepengetahuannya, Komisi Pengawasan Pemilu Daerah (KPUD) Kendal dibantu KPU pusat, partai, dan juga para caleg telah melakukan sosialisasi terkait pesta demokrasi tersebut kepada masyarakat.

“Saya heran. Saat saya diundang untuk mengisi dialog di radio Swara Kendal, di sela-sela acara itu ada kuisnya. Saya disuruh memberi pertanyaan untuk kuis. Lalu, saya melontarkan pertanyaan, kapan pileg 2014 akan dilaksanakan. Ada penelepon masuk dan jawabnya tanggal 11 April. Saya terkejut,” kata Widya Kandi, Senin (17/3/2014).

Oleh karena itu, Widya mengaku akan meminta kepada KPUD supaya lebih gencar lagi melakukan sosialisasi. Terkait hal itu, Ketua KPUD Kendal, Wahidin Said, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi secara maksimal dengan menempelkan stiker daftar pemilih pileg yang memuat tanggal 9 April 2014 di setiap rumah warga.

“Saat petugas mendaftar pemilih, mereka menempelkan stiker di pintu-pintu atau jendela rumah warga, dan di stiker itu ada tanggal pelaksanaan pemilihannya,” kata Said.

Namun demikian, Said tetap meminta semua pihak untuk terlibat dalam sosialisasi tanggal pelaksanaan pileg mendatang.