Tembak Tiga Warga Dominikus Akhirnya Didor Polisi
Anggota Polsek Mempawah Hulu terpaksa melumpuhkan Dominikus alias Jungkang (28) warga Bilayuk dengan menembak dua kali ke kaki.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, LANDAK - Anggota Polsek Mempawah Hulu terpaksa melumpuhkan Dominikus alias Jungkang (28) warga Bilayuk dengan menembak dua kali ke kaki, saat melakukan perlawanan ketika akan ditangkap Polisi bersama masyarakat, Rabu (16/4/2014) siang.
Sebelumnya Dominikus mengamuk dan menembaki warga dengan senjata api rakit ketika warga menemukannya yang bersembunyi di hutan antara Desa Bilayuk dan Desa Julak Kecamatan Mempawah Hulu.
Akibatnya tiga warga tertembak yakni Amran, Retno dan Markus. Dari tiga warga yang tertembak tersebut, Amran yang paling parah yakni menderita luka pada lengan dan dada.
Kasat Reskrim Polres Landak AKP Lely Suhery saat dikonfirmasi menuturkan saat ini tersangka Dominikus dan korban Amran telah dirujuk ke RS Bhayangkara Polda Kalbar di Pontianak untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.
"Selanjutnya karena tersangka pernah mengalami stres, maka kita akan melakukan pemeriksaan kejiwaannya ke dokter psikologi," ungkap Lely kepada Tribun Pontianak (Tribunnews.com Network), Rabu (16/4/2014).