Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pencuri Ternak tak Berkutik

E (36), NM (34), dan O (25), urung menyambut bulan suci Ramadan bersama keluarganya. Ketiga pria itu diamankan di markas Polsek

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pencuri Ternak tak Berkutik
Tribun Timur

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - E (36), NM (34), dan O (25), urung menyambut bulan suci Ramadan bersama keluarganya. Ketiga pria itu diamankan di markas Polsek Tanggeung, Jumat (13/6/2014).

Ketiganya ditangkap karena terlibat pencurian hewan ternak di Kampung Cilubang RT 2/1, Desa Cilongsong, Kecamatan Tanggeung, Kabupaten Cianjur. Mereka diringkus ketika menyembelih kerbau yang mereka curi di kebun kosong di Kampung Cikalapa, Desa Peteuycondong, Kecamatan Cibeber, Kamis (12/6).

Kapolsek Tanggeung, AKP Dadan, mengatakan ketiga tersangka spesialis pencuri hewan ternak. "Mereka mengaku baru pertama kali melakukan pencurian. Tapi dilihat dari modusnya, sepertinya tidak demikian. Kami masih dalami," kata Dadan melalui sambungan telepon, Jumat (13/6).

Penangkapan ketiga tersangka itu berawal dari kecurigaan warga terhadap tingkah laku para pelaku pencurian yang berhenti di wilayah Cibeber. Warga pun melaporkan hal tersebut ke  Polsek Cibeber.

Menurut Kapolsek, komplotan ini berjumlah enam orang. Namun ketiga diringkus, ketiga pelaku lainnya melarikan diri.

Menjelang Ramadan, pencurian hewan ternak memang kembali marak di sejumlah daerah. Selain di Cianjur, pencurian juga terjadi di sejumlah kampung di Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Hewan ternak yang menjadi incaran para pencuri adalah ayam, kambing, domba dan sapi perah.

Salah seorang warga Kampung Cibuntu, Agus (45), mengatakan aksi pencurian hewan ternak itu sudah terjadi sejak semingu lalu. Pencurian biasanya dilakukan pada malam hari atau menjelang subuh.

"Setiap malam ada saja hewan ternak warga yang hilang dicuri. Sekarang warga kami benar-benar sudah resah," ujar Agus saat ditemui, belum lama ini.

Beberapa hari terakhir ini saja, ujarnya, sejumlah warga Kampung Cibuntu mengaku kehilangan sejumlah hewan ternak seperti ayam dan domba.  Dilihat dari beberapa kasus hilangnya hewan ternak, ia menduga kuat aksi pencurian dilakukan oleh orang yang sudah terlatih dan kemungkinan dilakukan secara berkelompok.

"Pencuri ini tergolong nekat. Padahal kandang-kandang ternak itu berada di dekat rumah, di belakang atau di samping rumah. Tapi tetap saja bisa hilang," kata Agus yang juga tokoh masyarakat setempat.

Selain di Kampung Cibuntu, kata dia, aksi pencurian hewan ternak ini juga terjadi di Kampung Cibodas yang bersebelahan dengan Kampung Cibuntu. Banyak pula warga Kampung Cibodas yang pada beberapa hari terakhir kehilangan hewan ternak terutama ayam dan domba.

Agus mengatakan warga sebenarnya pernah berusaha melakukan pengintaian dengan harapan dapat menangkap basah pelaku. Namun upaya itu belum membuahkan hasil.

Sejauh ini belum diketahui apakah pencurian hewan ternak di Kecamatan Tageung Cianjur, dan Cilame KBB adalah komplotan yang sama atau bukan.(cis/zam)

Tags:
Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas