SMA Al Huda Kirim Dua Ambulans untuk Evakuasi Korban ke Jakarta
Pihak sekolah SMA Al Huda Cengkareng akan secepatnya mengevakuasi para korban untuk ke Jakarta.
Penulis: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Pihak sekolah SMA Al Huda Cengkareng akan secepatnya mengevakuasi para korban untuk ke Jakarta.
"Kami sudah mengirimkan dua ambulans ke lokasi, dua jam lalu. Rencananya akan dipakai untuk mengevakuasi korban secepatnya ke Jakarta," jelas Hermansyah, Sekretaris Yayasan Al Huda Cengkareng, Selasa malam (17/6/2012)
Menurut keterangan Hermansyah, rombongan siswa Alhuda yang mengalami kecelakaan maut di Tanjakan Emen, Ciater, Subang, itu sedang melaksanakan studi tour.
Pihak yayasan belum bisa memastikan berapa orang yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut. Saat ini yayasan tengah fokus mengevakuasi secepatnya korban untuk mendapatkan perawatan medis.
"Kami mengupayakan evakuasi secepatnya. Kalau memungkinkan dibawa ke Jakarta, akan kita bawa ke Jakarta," katanya.
Bila dua ambulan dan mobil pribadi yang dikirimkan di rasa kurang untuk mengevakuasi korban, pihaknya akan secepatnya koordinasi dengan pihak setempat untuk mendapatkan ambulans.
Sementara menurut keterangan Polres Subang, rombongan SMA Al Huda berjumlah 4 bus. Rombongan siswa tersebut hendak pulang setelah menjalani wisata dari Tangkupan Parahu, Jawa Barat.
Bus yang nahas tersebut bernama Bus Pariwisata bernama Aladin.
Bus nahas ini membawa 54 penumpang ini, sebelumnya menabrak lebih dulu sebuah mobil kijang sebelum terguling.
"Informasi sementara 8 meninggal di tempat, dan luka berat 17 orang, sisanya luka ringan," kata Chiko saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Hingga kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan mengenai penyebab kecelakaan tersebut.