Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kini Warga Talang Anyar Bisa Nonton Televisi Tanpa Harus Mati Lampu

Warga Talang Anyar, Sumber Jaya, Lampung Barat. Kini, mereka bisa menonton televisi tanpa harus takut mati lampu.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Kini Warga Talang Anyar  Bisa Nonton Televisi  Tanpa Harus Mati Lampu
RISTEK
Kincira air pembangkit listrik 

TRIBUNNEWS.COM.LAMPUNG BARAT, -Ada yang berubah dari Warga Talang Anyar, Sumber Jaya, Lampung Barat. Kini, mereka bisa menonton televisi tanpa harus takut mati lampu.

 "Dulu listrik hanya untuk menyalakan lampu di teras. Kalau untuk menyalakan televisi, listriknya langsung mati," ujar Suyoto, warga Talang Anyar, Kamis (3/6/2014).

 Desa Talang Anyar ialah daerah yang hingga kini belum dialiri Listrik dari PLN seperti daerah-daerah lain pada umumnya. Desa yang dihuni 24 kepala rumah tangga tersebut sejak 2009 mencoba menggembangkan listrik secara swadaya dengan memanfaatkan aliran sungai Talang Jaya yang melintas di daerah tersebut.

 "Kami mengembangkan pembangkit listrik tenaga air secara mandiri dengan membuat kincir air dari kayu. Namun kincir air tersebut sering rusak, setiap satu minggu sekali pasti rusak. Bahkan pernah sampai hampir terbakar," lanjut Suyoto.

 Dari kincir air sederhana tersebut, warga bisa menikmati listrik berkapasitas 1.400 watt. Namun kini semuanya berubah setelah PLN mendampingi warga di desa tersebut untuk membuat kincir air yang lebih tahan lama dan berkapasitas lebih tinggi.

 "Ini bagian dari Program River Care yang ada dalam Program Tangung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) dari PT PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan. Melalui program ini kami mendampingi warga untuk merawat aliran sungai agar tetap bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik swadaya," ujar General Manager PT PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan Ruly Firmansyah.

 Ruly menambahkan, program ini bersifat sementara hingga PLN resmi mendirikan instalasi listrik ke daerah tersebut. Ia berharap melalui program ini, warga terus terpacu untuk merawat aliran sungai dan listrik di desa tersebut tetap menyala.

BERITA TERKAIT

 Program pendampingan PLN kini benar-benar mengubah kehidupan di Desa Talang Anyar. Sebelum kapasitas listrik meningkat hanya tiga kepala keluarga yang memiliki televisi, sekarang hampir sebagian besar warga sudah memiliki televisi, tanpa harus khawatir mati lampu.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas