Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sudah Terlanjur Datang, Pelantikan Bupati-Wabup Sumba Barat Daya Dibatalkan

MDT-DT memenuhi undangan pimpinan DPRD untuk diambil sumpah/janji dan dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati SBD periode 2014-2019.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Sudah Terlanjur Datang, Pelantikan Bupati-Wabup Sumba Barat Daya Dibatalkan
ISTIMEWA
Tampak dari kiri Letkol A.R.H. Deni Kusmawan, Drs. AKBP Lilik Aprianto, Bupati Sumba Barat Daya dr. Kornelius Kodi Mete, Bupati Sumba Barat Daya terpilih periode 2013 – 2018 Markus Dairo Talu, SH, Uskup Edmund Woga, CSsR dan Drs. AKBP Lilik Aprianto 

Sementara pemberitahuan secara tertulis belum dia peroleh. Dalam surat gubernur tertanggal 24 Juli, disebutkan pelantikan terjadi hari Rabu tanggal 6 Agustus, pukul 10.00 Wita. Lalu gubernur membatalkan lagi. "Saya tidak habis mengerti permainan seperti apa," ujarnya.

Jusuf Mallo menjelaskan, pada malam hari ia mendapat pemberitahuan dari Kementerian Dalam Negeri melalui telex yang isinya Mendagri memerintahkan Gubernur NTT tidak menunda pelantikan MDT-DT.

"Jadi, kemarin kami dapat info dari Mendagri, isinya Mendagri perintahkan Gubernur tidak menunda pelantikan. Ini surat terbaru dari Mendagri. Surat telex ini sudah diserahkan kepada Pelaksana Tugas Bupati SBD jam 9 malam. Surat yang sama difax ke propinsi dan telah diserahkan kepada Sekda dan Gubernur NTT. Jadi, intinya tidak menunda pelantikan," jelas Jusuf Mallo.

Pantauan Pos Kupang, surat telex yang ditandatangani Dirjen Otda difotokopi dan disebarkan. Beberapa di antaranya ditempel di dinding gedung DPRD SBD.  Di lain pihak, beredar kopian surat Gubernur NTT tertanggal 4 Agustus 2014 yang ditujukan kepada Ketua DPRD SBD.

Surat bernomor Pem.131/288/II/2014, ditandatangani Drs. Frans Lebu Raya, itu perihal pengambilan sumpah/janji dan pelantikan bupati dan wakil bupati SBD masa jabatan tahun 2014-2019.

Poin pertama surat Gubernur, membatalkan agenda pengambilan sumpah/janji dan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sumba Barat Daya masa jabatan tahun 2014-2019 tanggal 6 Agustus 2014, sebagaimmana surat Gubernur NTT Nomor pem.131/288/II/2014 tanggal 24 Juli 2014, hal pemberitahuan pengambilan sumpah/janji dan pelantikan. 

Point kedua, Gubernur meminta segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Propinsi NTT untuk menjadwalkan kembali agenda pelantikan.

Berita Rekomendasi

Sampai Selasa siang, gedung DPRD SBD belum juga 'dipersolek'. Tidak ada tanda-tanda akan ada acara pelantikan bupati dan wakil bupati.   Gedung yang letaknya di Kadul, bersebelahan dengan kantor Bupati SBD, dijaga anggota polisi dan Brimob bersenjata.

Pada Selasa siang, warga yang tergabung dalam Forum Laskar Pasola Pro Kebenaran dan Keadilan kembali mendatangi gedung DPRD SBD. 

Aksi yang dikoordinir Lukas Loghe Kaka ini tidak berlangsung lama. Setelah berbicara dengan Kasat Intel Polres Sumba Barat, AKP Ketut Mastina, S.Sos, anggota Laskar Pasola meninggalkan halaman DPRD. *

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas