Dikeluhkan, Truk-truk Besar Nekat Lewat Jembatan Comal
sejumlah kendaraan berat melintas di Jembatan Comal. Padahal jembatan itu baru diperbaiki secara darurat dan hanya boleh untuk kendaraan dengan berat
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Kepala Satuan Kerja Wilayah I (Kendal-Brebes) Bina Marga Jawa Tengah, Sumarjono, mengeluhkan mulai nekatnya sejumlah kendaraan berat yang berani melintas di Jembatan Comal. Padahal jembatan itu baru diperbaiki secara darurat dan hanya boleh untuk kendaraan dengan berat maksimal 10 ton.
Saat ini jembatan comal darurat yang berada di sisi utara masih dibuka untuk kendaraan dari dua arah berlawanan. "Kemarin terpantau ada kendaraan-kendaraan berat yang lewat di Jembatan Comal. Resikonya jembatan itu bisa ambles jika dilalui kendaraan berat," kata Sumarjono, Kamis (7/8/2014).
Terkait mulai nekatnya sejumlah kendaraan berat melintasi jembatan comal, Bina Marga telah mengirimkan surat ke Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Tengah serta Dinas Perhubungan Jawa Tengah.
Sementara itu, AKP Davis Busin, mengatakan bahwa pihaknya masih tetap memprioritaskan kendaraan yang boleh melintas jembatan Comal hanyalah bus, kendaraan pengangkut sembako, dan angkutan BBM Pertamina. Sedangkan kendaraan berat seperti truk tronton dan kontainer tetap dilarang melintas.
Untuk mengantisipasi supaya aturan itu tetap berjalan, pihaknya bersama TNI dan Dinas Perhubungan telah mendirikan pengamanan dua lokasi di Pemalang sebelum memasuki jembatan comal.
"Kami juga sudah membuat filter sebanyak dua buah, pertama sebelum jembatan, dan kedua jauh sebelum jembatan," katanya.
Petugas gabungan itu berjaga-jaga selama 24 jam agar kendaraan yang dilarang melintas jembatan comal diberhentikan dan diminta untuk memutar balik arah melewati jalur selatan.
Menurutnya, yang menjadi kendalanya kini yakni banyak supir truk yang meski telah mengetahui jembatan comal tidak bisa dilintasi kendaraan besar, mereka yang dari arah Jakarta yang tetap ngeyel melintasi Pemalang, hendak melintasi Jembatan Comal. Alhasil, petugas pun kewalahan untuk memutar balikan truk tersebut.
"Kemarin malam, ada ratusan truk yang kami putar arahkan. Sopir-sopir truk nampaknya menunggu kelengan petugas untuk melintasi jembatan comal," kata AKP Davis Busin, Kamis (7/8/2014). (*)