TRIBUNNEWS.COM, TEBINGTINGGI - Sejumlah calon peserta tes CPNS dari Empatlawang terkendala dengan KTP Elektronik (e-KTP). Pasalnya, masih banyak warga yang belum melakukan perekaman.

Padahal, dalam pengisian data pendaftaran (registrasi) secara online diminta mengisikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) di e-KTP tersebut.

Tidak sedikit juga yang merasa was-was, khawatir tidak bisa mengikuti tes, bila tidak bisa melakukan pendaftaran tersebut. Karena itu, para calon meminta toleransi bagi mereka yang belum memiliki e-KTP dengan membuat kebijakan pengisian sesuai NIK e-KTP tersebut bukanlah harga mati.

"Bagaimana jika kami yang belum memiliki e-KTP ini. Takutnya kami tidak bisa mengikuti tes CPNS kali ini," ungkap Dewi, salah seorang warga Tebingtinggi kepada Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network), Kamis (11/9/2014).

Dikatakannya, masih banyak teman-temannya yang ingin mengikuti tes CPNS namun belum memiliki e-KTP.

Mereka bertambah khawatir, karena ada yang menyebutkan harus ada e-KTP, dalam artian tidak bisa menggunakan KTP biasa.

"Banyak yang bilang begitu, kalau tidak bisa menggunakan KTP biasa, melainkan mesti menggunakan NIK di e-KTP. Jika demikian, banyak orang yang hilang kesempatan untuk menjadi abdi negara," tandasnya.