Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kuota Pemasangan Instalasi Listrik Bagi Pelanggan Baru Capai 50 Ribu

Kuota pemasangan instalasi listrik bagi pelanggan baru di Sulawesi Selatan (Sulsel) masih mencapai 50 ribu sambungan

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Kuota Pemasangan  Instalasi  Listrik   Bagi Pelanggan  Baru  Capai  50 Ribu
Tribunnews/Herudin
Petugas memeriksa trafo mobile di Gardu Induk PLN, Karet Baru, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2014). PLN mengoperasikan trafo mobile berkapasitas 30 MVA untuk menyuplai kebutuhan listrik pelanggan di kawasan Thamrin, Tanah Abang, Petamburan, Pejompongan, Bendungan Hilir, dan Karet yang terkena dampak kerusakan kabel 150 kV Kebon Jeruk-Karet Baru akibat pengeboran pengembangan jalur optik salah satu provider telekomunikasi. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM. MAKASSAR  - Kuota pemasangan instalasi listrik bagi pelanggan baru di Sulawesi Selatan (Sulsel) masih mencapai 50 ribu sambungan pada tahun ini. Sambungan baru untuk pelanggan golongan rumah tangga, unit usaha atau bisnis, sosial, dan lainnya.
   

Rata-rata pemasangan listrik untuk rumah tangga saat ini berkisar 900 watt-3.600 watt. Berdasarkan data PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sulselbar pemasangan listrik baru hingga Agustus mencapai 100 ribu pelanggan dari target tahun ini 150 ribu pelanggan baru.
   

 Manager Transmisi dan Distribusi PT PLN Sulserabar, Puguh Wedomoto, Rabu (1/10/2014), mengatakan, penambahan kuota baru nantinya akan dilanjutkan pada tahun 2015 mendatang.
   

 Sebelumnya, PT PLN menargetkan pemasangan instalasi bagi 200 ribu pelanggan baru pada tahun ini. “Tetapi kami revisi menyesuaikan dengan kemampuan daya, peralatan, dan sumber daya,” katanya di lantai 4 Kantor PLN Sulselbar, Jl Hertasning, Makassar.
   

Puguh didampingi Humas PLN Sulselrabar, Chairil Anwar, menjelaskan, rata-rata permintaan calon pelanggan baru di seluruh daerah se-Sulsel cukup tinggi.
  

  “Saat ini permintaan penambahan datang dari semua daerah karena semua dalam masa pembangunan. Begitupun untuk golongan pelanggan baik rumah tangga, unit usaha, dan lainnya,” ujarnya.
   

Puguh memperkirakan permintaan sambungan listrik baru untuk pengembangan perumahan baru di Sulsel hanya berkisar 15 ribu unit atau menyerap kapasitas listrik terpasang 10 megawatt (MW) saja. 
   

Berita Rekomendasi

Dengan kondisi tersebut, pasokan daya tetap surplus. “Kami cukupkan karena kebutuhan perumahan hitungannya tidak terlalu besar hanya sekitar 900-1.200 watt per rumah,” jelasnya. 
   

Kelistrikan Sulsel saat ini masih surplus sekitar 350 MW. Dengan kapasitas terpasang mencapai 1.200 MW dan rata-rata pemakaian pada beban puncak hanya 850 MW.(nie)

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas