Laporan wartawan Tribun Kaltim, Geafry Necolsen

TRIBUNNEWS.COM.TANJUNG REDEB, – Musim kemarau yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia, juga mulai mengancam wilayah Kbaupaten Berau. Direktur PDAM Tirta Segah, Bahriansyah mengatakan, sumber baku air minum mulai terancam.

“Baru-baru ini kami gotong royong menggali saluran air supaya sumber air bisa masuk ke intake PDAM,” kata Bahriansayah di temui Tribun di Sekretariat DPRD Berau, Senin (12/10/2014). Karena itu, Bahriansyah meminta kepada masyarakat untuk menghemat penggunaan air.

Dijelaskannya, meski debit air yang berasal dari bantaran Sungai Segah masih mencukupi, namun jika musim kemarau kali ini lebih panjang, tidak menutup kemungkinan, bahan baku air akan sulit didapat. “Kita minta masayarakat menampung air, untuk antisipasi jika terjadi kekeringan. Debit air dari PDAM sangat bergantung pada elevasi air sungai. Kalau sungai itu surut di bawah pipa intake, besar kemungkinan kami juga tidak bisa mengalirkan air ke pelanggan,” paparnya.