News Analysis : Pabrik Gula Perlu Transparan
Masalah ini juga membuat petani frustasi. Pasalnya, menanam tebu itu seperti halnya padi. Semuanya harus serba sesuai aturan.
Sebenarnya, dari penelitian selama ini, rendemen itu dipengaruhi pada sistem yang berjalan di pabrik.
Kalau pabrik itu taat pada standar operasional, saya yakin rendemen akan naik.
Selama ini pabrik kan beralibi kalau mesin sudah tua, peninggalan kolonial.
Padahal mesin itu masih bisa kok digunakan untuk memproduksi gula secara maksimal.
Contohnya ada pabrik milik swata di Lampung. Randemen di sana tinggi.
Padahal teknologinya juga tidak ribet. Pemerintah bisa kok memiliki pabrik seperti itu.
Belum lagi di daerah-daerah lain di Jawa Timur. Beda pabrik, bisa beda rendemen padahal tebunya sama.
Masalah ini juga membuat petani frustasi. Pasalnya, menanam tebu itu seperti halnya padi. Semuanya harus serba sesuai aturan.
Tetapi, meski sesuai aturan tanam, tetap saja randemennya jelek. Akibatnya petani menjadi malas menanam tebu dengan baik.
Mereka beranggapan, menanam dengan baik atau tidak, toh rendemennya sama, yaitu sama rendahnya. Pemerintah juga dong dorong petani agar menghasilkan tebu terbaik