Enam Warga Ditangkap, Kapolda Didesak Copot Kapolres Rohul
Mahasiswa menuntut pembebasan 6 warga Rokan Hulu yang ditangkap polisi dalam kasus sengketa lahan.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Rino Syahril
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Puluhan mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pekanbaru, Jumat (17/10/2014) melakukan unjuk rasa di Mapolda Riau. Mahasiswa menuntut pembebasan 6 warga Rokan Hulu yang ditangkap polisi dalam kasus sengketa lahan.
Koordinator aksi demo, Ade Putra Daulay dalam orasinya mengatakan, dalam kasus sengketa lahan seluas 200 hektar di kawasan Tambusai Rohul, pihak Polsek Tambusai dinilai sepihak dengan menangkap 6 warga pada tanggal 9 Oktober 2014 lalu.
"Kami minta Kapolda lepaskan 6 warga yang ditahan ini, karena mereka ini bukan pelaku, melainkan korban, kita minta keadilan," teriak Ade Putra Daulay.
Massa juga mendesak Kapolda Riau segera mencopot jabatan Kapolres Rohul, Kapolsek Tambusai, dengan alasan selaku penegak hukum, mereka sudah tidak mampu menjamin keamanan masyarakat di wilayahnya.
"Mereka ini berpihak, kami minta Kapolda copot saja jabatannya. Selain itu kita minta copot saja jabatan aparat lainnya yang terlibat penganiayaan dan upaya kriminalisasi terhadap korban penganiayaan," ungkapnya.
