Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pencuri Bobol SMPN 1 Pakisaji malang, 6 Proyektor Lenyap

"Yang diambil pencuri ada di enam titik," jelas Hariyadi, guru SMPN 1 Pakisaji kepada Surya Online(Tribunnews.com Network), Rabu (29/10/2014).

zoom-in Pencuri Bobol SMPN 1 Pakisaji malang, 6 Proyektor Lenyap
IST

TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Aksi pencurin kembali terjadi di Malang.

Kali ini SMPN 1 Pakisaji, Kabupaten Malang di bobol maling.

Pencuri berhasil menggondol LCD proyektor, monitor dan CPU.

"Yang diambil pencuri ada di enam titik," jelas Hariyadi, guru SMPN 1 Pakisaji kepada Surya Online(Tribunnews.com Network), Rabu (29/10/2014).

Pencuri berhasil menggondol enam LCD proyektor dan 5 lima CPU serta monitornya.

Yang sangat disayangkan adalah LCD proyektor.

"Sebab LCD proyektor yang ada di kelas-kelas itu berasal dari wali murid. Sedang LCD proyektor yang ada di ruang guru dan ruang keterampilan dari sekolah," jelas Hariyadi.

Berita Rekomendasi

LCD proyektor di kelas-kelas merupakan pengadaan 2014.
Alat elektronik itu sangat membantu proses belajar mengajar siswa untuk kurikulum 2013.

Karena itu, walimurid antusias membantu. Bahkan di tiap kelas ada.

"Perkiraan kerugiannya sekitar Rp 50 jutaan," jelasnya.

Atas kejadian itu, tim identifikasi dari Polres Malang bergerak ke lokasi.

Ada juga Kapolsek Pakisaji, AKP Sri Amung. Pencuri masuk ke lokasi diperkirakan sekitar pukul 03.00 WIB.
Sekolah yang berada di Desa Kendalpayak itu dijaga dua orang penjaga malam. Tapi saat kejadian, mereka tidak tahu.

"Tahunya sekitar pukul 03.30 WIB. Kalau tahu, pasti ya ditangkap," katanya.

Waktu itu, penjaga sekolah, Nanang berkeliling sekolah.
Ia baru mengetahui jika ada pintu dan jendela yang dicongkel setelah melihat kelas-kelas.

Khusus di ruang keterampilan, malah temboknya dibobol. Sehingga pelaku bisa masuk ke lokasi.

Ruang keterampilan berada bagian agak belakang sekolah. Bagian belakang sekolah sebenarnya sudah ditembok sekitar dua meter. Tapi belakang sekolah adalah lahan tebu.

"Pelaku nampaknya masuk sekolah naik pakai tangga lewat tembok itu," jelas guru ini.

Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi di SMPN 2 Wagir, SMPN 2 Pakisaji, SMKN 1 Kepanjen, SMPN 2 Gondanglegi, SMAN 1 Sumberpucung.

Yang diincar adalah barang-barang seperti LCD proyektor dan komputer. Modus bobol tembok seperti di SMPN 1 Pakisaji pernah terjadi di SMPN 2 Gondanglegi pada Maret 2013. (Sylvianita widyawati)

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas