Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Bangkalan Blokir Jalan
"Silahkan turun Jokowi karena telah bohong mengatasnamakan rakyat. Rencana kenaikan BBM Rp 3000 sangat besar," tutur korlap H Zaman.
TRIBUNNEWS.COM,BANGKALAN - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bangkalan, menggelar aksi penolakan rencana kenaikan harga BBM dengan cara memblokir Jalan Soekarno - Hatta, Kamis (13/11/2014).
Akibatnya, jalan kembar sepanjang 1 km itu lumpuh. Semua kendaraan yang melintas dialihkan ke jalur alternatif seperti di Perumda, dan pertigaan Senenan.
"Waduh malah tambah susah, kok masih pakai tutup jalan," tutur pengendara roda dua.
Setelah sekitar 30 menit menutup jalan, mahasiswa bergerak menuju Gedung DPRD Bangkalan sambil membawa spanduk Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla yang diturunkan di lokasi SPBU.
Atas rencana kenaikan BBM itu, mahasiswa mendesak Presiden Jokowi mundur dari jabatannya.
"Silahkan turun Jokowi karena telah bohong mengatasnamakan rakyat. Rencana kenaikan BBM Rp 3000 sangat besar," tutur korlap H Zaman. (Ahmad Faisol)
