Lulusan Kurikulum 2013 Diharapkan Lebih Santun
"Bantul itu kan menjadi daerah percontohan, masak mau kabur duluan dari K13," ujar Totok.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Reporter Tribun Jogja, Siti Ariyanti
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kabupaten Bantul tetap melaksanakan kurikulum 2013 (K13). Bahkan di semester 2 nanti, Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Bantul akan mengajukan permohonan kepada Kementerian Pendidikan Dasar agar kurikulum tersebut tetap dilaksanakan.
Kepala Dikdas Bantul, Totok Sudarto menjelaskan, rapor semester ini juga masih menggunakan K13. Menurutnya, guru di Bantul sudah cukup siap untuk melaksanakan kurikulum tersebut dengan berbagai pelatihan yang telah dilaksanakan.
K13 juga dirasa dapat mengembangkan kreativitas guru maupun murid. Selain itu, penilaian afektif dapat mengembangkan karakter anak didik.
"Bantul itu kan menjadi daerah percontohan, masak mau kabur duluan dari K13. Harapannya lulus K13 lebih santun, lebih mulia," ujar Totok, Rabu (10/12/2014).
Selengkapnya simak di Tribun Jogja cetak edisi Kamis (11/12/2014) halaman 5. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.