TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Menuju swasembada pangan 2017, Sumsel menjadi salah satu dari 12 propinsi di Indonesia yang ditargetkan meningkatkan hasil produksi padi.

Bahkan dalam merealisasiknnya, Kementerian Pertanian RI mengalokasi anggaran untuk membangun irigasi guna percepatan hasil produksi padi.

Penegasan ini disampaikan langsung Menteri Pertanian DR. IR. H. Andi Amran Sulaiman, MP dalam kunjungannya dan temu wicara dengan jajaran pemerintah se- Sumsel di Rumah Makan Sri Melayu Palembang, Kamis (11/12/2014) malam.

"Dalam meningkatkan produksi padi yang diutamakan, wilayah Sumsel akan dibangun irigasi yang bisa mengairi sawah seluas 40 ribu hektar. Bayangkan, pembangunan irigasi ini terbesar dalam sejarah. Selain tiu, akan juga diberikan bantuan sebanyak 132 hand traktor," ujar Andi Amran Sulaiman.

Dikatakan salah satu menteri Kabinet Kerja Jokowi ini, Sumsel dilihat dari hasil pangannya yakni padi, sangat memiliki potensi untuk meningkatkan hasil padinya. Jadi Sumsel memiliki program khusus untuk meningkatkan produksi padi untuk Indonesia.

"Ada beberapa unsur dalam meningkatkan produksi pangan, seperti padi, benih dan pupuk. Jadi kita lihat saja kedepannya dan harus optimis. Sampai saat ini Sumsel sangat siginitikan dalam indek menghasilkan padi," ujarnya.