Kurir Sabu Senilai Rp 1,3 Miliar Dibekuk Polisi Waru Sidoarjo
“Ia semula pura-pura mau menunjukkan barang bukti lain, begitu akan lari langsung ditangkap anggota,” tutur Kapolsek Waru AKP Tony Prasetyo,
TRIBUNNEWS.COM,SIDOARJO - Sindikat peredaran sabu-sabu (SS) yang dipasok dari bandar gede (Bede) Jakarta dibongkar anggota Reskrim Polsek Waru.
Dari rumah tersangka Reza Dwi Julianto (20), di Bungurasih Dalam, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, ditemukan SS seberat 8 ons atau senilai Rp 1,3 miliar.
Barang bukti itu dikemas dalam 8 plastik klip yang disembunyikan di lemari kamar kos.
Ketika penggerebekan berlangsung, Minggu (14/12/2014) sekitar pukul 09.00 WIB, tersangka Reza berusaha melarikan diri tapi berhasil dihalau petugas yang ada di luar rumah kos.
“Ia semula pura-pura mau menunjukkan barang bukti lain, begitu akan lari langsung ditangkap anggota,” tutur Kapolsek Waru AKP Tony Prasetyo, Senin (15/12/2014).
Banyaknya barang bukti yang disimpan tersangka, Reza diduga kurir besar yang ditunjuk langsung oleh bede untuk mengedarkan SS ke wilayah Sidoarjo, Malang, dan Surabaya.
Daerah Bungurasih yang dipilih untuk rumah kos tersangka untuk memudahkan akses penerimaan barang karena dekat terminal sehingga memudahkan transportasi.
“Tidak menutup kemungkinan, pengiriman SS ke tersangka lewat bus atau travel serta paket yang ada,” tutur AKP Tony.
Menurut dia, tersangka saat diinterogasi penyidik tidak mau membuka siapa pemilik SS sebanyak itu.
Reza hanya mengaku sebagai kurir yang tugasnya mengambil dan mengantarkan barang kepada konsumen.
“Tersangka mengaku dipandu lewat telepon untuk mengantar barang,” jelasnya.
Penggerebekan rumah kos yang dihuni tersangka atas kecurigaan petugas jika Reza kerap keluar masuk terminal.
Petugas akhirnya menguntitnya dan setelah dipastikan tersangka adalah kurir SS langsung digerebek.
Polisi yang sudah mengetahui aktivitas tersangka langsung membuka lemari dan ditemukan SS sebnyak 8 plastik.
“Barang bukti itu akan dikirim ke daerah lain dan tersangka saat itu sedang menunggu perintah dari Bandar yang mengendalikan,” tandas AKP Tony.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.