Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Janji Benahi Layanan di Perbatasan RI-Timor Leste di Atambua

Pemerintah mulai 2015 akan membenahi fasilitas dan kualitas layanan di perbatasan termasuk imigrasi, bea cukai, pengamanan, dan karantina.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Jokowi Janji Benahi Layanan di Perbatasan RI-Timor Leste di Atambua
POS KUPANG/EDY BAU
Presiden Jokowi didampingi Gubernur NTT, Frans Lebu Raya saat akan meninggalkan rumah jabatan gubernur NTT menuju Hotel Aston Kupang untuk beristirahat, Jumat (19/12/2014) malam. 

TRIBUNNEWS.COM, ATAMBUA - Pemerintah mulai 2015 akan membenahi fasilitas dan kualitas layanan di perbatasan termasuk imigrasi, bea cukai, pengamanan, dan karantina.

"Sekarang kita tinggal memperbaiki sisi-sisi pelayanan di perbatasan baik bea cukai, karantina kemudian kepolisian dan kesehatan," kata Presiden Joko Widodo usai meninjau kondisi fasilitas di perbatasan RI-Timor Leste di Atambua, Sabtu.

Kepala negara menambahkan, "semua harus terintegrasi dalam satu atap dan satu pintu namun yang paling penting masyarakat merasa terlayani dengan baik yang keluar maupun yang masuk ini yang akan kita lihat dan tahun depan akan kita ubah total."

Selain fasilitas di perbatasan dan juga layanan terkait lalu lintas masyarakat antara RI-Timor Leste, Presiden juga menegaskan rencana pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat yang berada di perbatasan.

"Tadi kan lihat sendiri memang terutama di pinggir memang kurang terperhatikan dan ini yang akan kita mulai lakukan persiapan (proses pembenahan-red)," tegasnya.

Presiden Joko Widodo mengatakan anggaran untuk pengembangan daerah perbatasan sebetulnya besar namun karena terpecah untuk 27 kementerian sehingga kerap kali kurang fokus.

"Itu yang akan kita ubah, kita ingin fokus dan anggarannya juga difokuskan ke fisik dahulu, ketika rampung baru masuk ke sistem pelayanan," katanya.

Berita Rekomendasi

Presiden bertolak dari Kupang menuju Atambua dengan menggunakan helikopter angkatan udara untuk meninjau langsung kondisi di kawasan itu. Ia dan rombongan kemudian kembali ke Kupang. (antara)

Sumber: Pos Kupang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas