Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggul Kali Lamong Kembali Jebol, Tanaman Padi Terendam

tanggul anak Kali Lamong di Desa Kepatihan, Kecamatan Menganti kembali jebol setelah luberan Kali Lamong semakin besar.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Tanggul Kali Lamong Kembali Jebol, Tanaman Padi Terendam
surya/sugiyono
ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, GRESIK – Sebuah tanggul anak Kali Lamong di Desa Kepatihan, Kecamatan Menganti kembali jebol setelah luberan Kali Lamong semakin besar. Akibatnya tanaman padi terendam air, Sabtu (20/12/2014).

“Tanggulnya jebol lagi kemarin setelah banjir dari Benjeng mengalir ke Cerme,” kata Khoirul Anam, warga Desa Kepatihan, Kecamatan Menganti.

Menurut Anam, jebolnya tanggul anak Kali Lamong memang kecil hanya dua meter lebih tapi saat dilaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) melalui pesawat telepon ke Kepala Dinas Bambang Isdianto tidak ada tanggapan.

“Dulu hanya dilihat petugas PU dari Provinsi akhirnya warga menutup sendiri tanggulnya dengan sak berisi tanah dan sekarang jebol lagi. Terpaksa tanaman padi yang sudah satu bulan tertimbun lumpur dan tergenang air,” katanya.

Harapannya dengan jebolnya tanggul anak Kali Lamong tersebut pihak instansi terkait segera merespon sebab musim hujan sudah datang dan tindakan yang jelas dari Pemkab Gresik segera bertindak agar banjir tidak merusak tanaman padi dan merugikan petani.

“Pekan kemarin tanggul anak Kali Lamong sudah jebol sekarang kabarnya juga ada tanggul jebol di bantaran Kali Lamong di Kecamatan Benjeng sehingga air meluber ke ribuan rumah warga. Masak pejabat PU Gresik dikabari hanya didilihat saja dengan alasan karena wilayah Surabaya,” imbuhnya.

Berita Rekomendasi
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas