Bocah SD Diculik Saat Tidur Bersama Neneknya Ditemukan Warga di Hutan
Saat beraksi, pelaku diperkirakan masuk melalui pintu dapur rumah korban, setelah mematikan aliran lampu listrik melalui amphere meter.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, MUSIRAWAS - Seorang bocah kelas V SD di Kabupaten Musirawas, sebut saja Melati, diculik lalu diperkosa oleh pelaku yang menyatroni kediamannya, Sabtu (10/1/2015) sekitar pukul 01.00 dinihari.
Saat beraksi, pelaku diperkirakan masuk melalui pintu dapur rumah korban, setelah mematikan aliran lampu listrik melalui amphere meter.
Informasi yang dihimpun Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network), Sabtu (10/1/2015), setelah berhasil masuk ke dalam rumah, pelaku kemudian menculik Melati yang saat itu sedang dalam keadaan tidur di ruang tengah rumah bersama neneknya.
"Peristiwa ini diketahui pertama kali oleh neneknya, ketika terbangun dari tidur hendak buang air kecil. Neneknya melihat cucunya sudah tidak ada lagi di tempatnya. Adapun pelaku diduga satu orang," ungkap Kapolres Musirawas AKBP Nurhadi Handayani melalui Kapolsek Muarakelingi, Iptu Dedi Rahmad Hidayat, kepada Sriwijaya Post, Sabtu (10/1/2015).
Mengetahui Melati diculik, warga kemudian bersama anggota Polsek Muarakelingi melakukan penyisiran ke dalam hutan di belakang desa setempat, untuk mencari keberadaan korban dan pelaku.
Sebab, diperkirakan pelaku membawa korban ke dalam hutan dan masih berkeliaran dalam hutan tersebut.
"Setelah dilakukan penyisiran oleh warga bersama anggota, sekitar pukul 09.00, korban berhasil ditemukan di dalam hutan, oleh Pak Suandi, kepala Sekolah SD Bingin Jungut, lalu diberitahukan kepada warga lainnya yang ikut melakukan pencarian," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.