Kapal Geosurvey Temukan 3 Obyek Besar di Sekitar Lokasi Ekor Pesawat
Sekretaris Jenderal Asosiasi Kontraktor Bawah Laut, Arif Faisal, mengatakan tiga di antara obyek tersebut berukuran paling besar.
Penulis: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapal geosurvey menemukan beberapa obyek besar di dekat lokasi ditemukannya ekor pesawat AirAsia QZ8501, Selat Karimata, dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Sabtu (10/1/2015).
Sekretaris Jenderal Asosiasi Kontraktor Bawah Laut, Arif Faisal, mengatakan tiga di antara obyek tersebut berukuran paling besar. "Salah satu yang paling besar adalah berukuran 10 meter kali 3 meter kali 2 meter," ujar Arif dalam telewicara dengan Kompas TV.
Menurut Arif, jarak dari lokasi penemuan ekor pesawat dan obyek besar tersebut sekitar 2 kilometer. "Arahnya kami belum tahu. Yang pasti itu termasuk wilayah utama pencarian oleh tim SAR gabungan," tutur Arif yang saat itu berada di atas kapal geosurvey.
Selain itu, Arif juga memastikan bahwa ada 13 obyek baru yang dideteksi oleh kapal geosurvey. Tapi, imbuhnya, pencitraan lebih jelas dari obyek tersebut masih menunggu konfirmasi dari kamera penyelam.
Ada dua tim penyelam yang dipersiapkan untuk memastikan obyek tersebut. "Ada tim penyelam dari Basarnas dari Kapal Purworejo dan satu tim dari Pelopor TNI," terang Arif.
Namun, penyelaman menunggu cuaca berangsur baik. Sebab, menurut Arif, cuaca di lokasi saat ini sangat riskan untuk melakukan penyelaman.
Sekadar informasi, Tim penyelam gabungan TNI Angkatan Laut akhirnya berhasil mengangkat bangkai ekor pesawat AirAsia QZ8501 dari dasar laut, Selat Karimata, dekat Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Sabtu (10/1/2015).