Berdalih Sering Mogok, Sekdaprov Jatim Ganti Mobdin Baru
“Jadi total anggaran yang dikeluarkan senilai Rp 2.029.185.670.000,” terangnya.
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA – Pemprov Jatim akhirnya mengganti mobil dinas (Mobdin) untuk kendaraan operasional Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Akhmad Sukardi.
Mobdin jenis Toyota Camry 3.0 keluaran tahun 2003 diganti dengan Honda All New Accord VTIL Automatic tahun 2014.
Penggantian dilakukan, karena mobdin yang dipakai Sekdaprov sudah berusia lebih dari 10 tahun tersebut sering mogok.
Mobdin lungsuran alias bekas dipakai oleh pimpinan DPRD Jatim itu, dinilai rentan mengancam keselamatan pejabat nomor tiga di Pemprov Jatim tersebut.
Selain mobdin Sekdaprov, mobdin untuk operasional empat Asisten Setdaprov Jatim juga ikut diganti.
Dari sebelumnya, Toyota Camry 2.0 keluaran tahun 2003 menjadi Honda All New Civic 1.8 Automatic.
Sama dengan Sekdaprov, mobdin yang dipakai para Asisten juga lungsuran dari pimpinan DPRD Jatim.
Sekdaprov Jatim Akhmad Sukardi membenarkan jika mobdinnya telah ganti dengan yang baru.
“Sejak masuk kerja awal tahun ini (5 Januari), saya pakai,” ujarnya, Selasa (13/1/2015).
Menurut Sukardi, penggantian dilakukan, karena mobdin lama dengan sistem manual yang dipakai kerap mogok.
“Terakhir mogoknya ketika ada acara di Gedung Grahadi beberapa waktu lalu. Sehingga harus didorong oleh petugas Satpol PP,” jelasnya.
Selain mogok di Grahadi, mobdin lawas yang dipakai mantan Asisten IV Bidang Administrasi Umum Setdaprov ini juga pernah mogok di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan dan di rumahnya.
“Padahal waktu itu mau saya pakai untuk menghadiri undangan acara mewakili Pak Gubernur,” imbuh Sukardi.
Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setdaprov Jatim Gatot Sulistyo Hadi menjelaskan, pengadaan mobdin untuk Sekdaprov dan empat Asisten menggunakan anggaran di perubahan atau P-APBD 2014.
Pengadaannya sudah sesuai dengan Permendagri nomor 7 tahun 2006 beserta perubahan Permendagri nomor 11 tahun 2007, tentang Standarisasi sarana dan prasarana kerja.
“Kendaraan mobdinnya juga sesuai dengan eselonisasi dan kapasitas silinder,” katanya.
Disinggung terkait harga, untuk Honda All New Accord VTIL Automatic dengan isi silinder 2.356 harganya sebesar Rp 552.195.750, sedangkan Honda All New Civic 1.8 Automatic harga per unitnya Rp 369.247.480.
“Jadi total anggaran yang dikeluarkan senilai Rp 2.029.185.670.000,” terangnya.
Menurut Gatot, pengadaan mobdin untuk Sekdaprov dan para Asisten tersebut sebenarnya pernah diajukan pada P-APBD 2013. Tapi baru dapat dipenuhi di PAPBD 2014 lalu. (mujib anwar)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.