Sebelum Dieksekusi, Terpidana Mati Warga Vietnam Ini Dimasukkan ke Kamar Khusus di Rutan Boyolali
Rutan kelas II B Boyolali sudah menyiapkan kamar khusus untuk warga Vietnam, Tran Thi Bich Hanh yang merupakan terpidana mati kasus narkoba.
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno
TRIBUNNEWS.COM, BOYOLALI - Rumah Tahanan (Rutan) kelas II B Boyolali sudah menyiapkan kamar khusus untuk warga Vietnam, Tran Thi Bich Hanh yang merupakan terpidana mati kasus narkoba.
Sesuai keputusan yang telah dikeluarkan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), terpidana yang bersalah lantaran membawa sabu seberat 1.104 gram dari Malaysia ke Solo ini akan dieksekusi di Boyolali, Minggu (18/1/2015) besok.
Kepala Rutan Boyolali, Acmad Chudori, menyebutkan sampai Jumat pagi, belum ada terpidana mati yang dititipkan di tempatnya.
Meskipun demikian, pihaknya mengaku bakal menyiapkan tempat khusus untuk menampung terpidana mati itu sebelum proses eksekusi berlangsung.
Achmad menambahkan masih memiliki kapastitas yang cukup jika nantinya terpidana mati ini dititipkan ke Rutan Boyolali.
Apalagi penitipan terpidana ini hanya akan berlangsung hingga proses eksekusi dilaksanakan.
"Kalau tempat kami (Rutan Boyolali) bisa menampung. Tetapi, kami masih menunggu instruksi mengenai penitipan terpidana mati ini," katanya, Jumat (16/1/2015).
Achmad menambahkan belum mengetahui lokasi mana yang bakal dipakai untuk eksekusi terpidana mati ini.
Selain warga asal Vietnam ini, ada lima terpidana kasus narkotika yang juga akan dihukum mati. Namun kelimanya akan dieksekusi di Rutan Nusakambangan.