Status Terakhir di Pesan Blackberry Rani Andriani 3 Januari 2015
Menjelang eksekusi mati, Rani Andriani alias Melisa Aprilia, terpidana mati kasus narkoba, membuat status terakhir pada pesan blackberry.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Menjelang eksekusi mati, Rani Andriani alias Melisa Aprilia, terpidana mati kasus narkoba, membuat status terakhir pada pesan blackberry. Statusnya itu dibuat terakhir, 3 Januari 2015 sekitar pukul 07.19 WIB.
Apa statusnya? "Pasrah, bukan berarti menyerah. Kerjakan yang terbaik, Allah yang menyelesaikan sisanya," tulis Rani dalam status BBM. Adapun menurut temannya, pesan BBM Rani sudah tak aktif lagi sekitar seminggu yang lalu.
Seperti diketahui, Rani yang merupakan wanita asal Kabupaten Cianjur merupakan salah satu terpidana mati yang segera dieksekusi Kejaksaan Agung lantaran grasinya ditolak, 30 Desember 2014 lalu. Rani akan dieksekusi, Minggu 18 Januari 2015.
Rani terjerat kasus penyelundupan 3,5 kilogram heroin yang divonis mati Pengadilan Negeri Tangerang, 22 Agustus 2000. Dalam kasus tersebut, Rani ikut jaringan peredaran narkotika yang dikendalikan sepupunya, Meirika Franola dan seorang lurah di Rancagoong, Deni Setia Marhawan yang juga masih saudara. (cis)