Coba-coba Memalak, Buruh Serabutan Ini Nyaris Dibakar Massa
IR (23) nyaris dibakar massa. Dia jadi bulan-bulanan warga setelah memalak seorang remaja, Endi (16) di Jalan Ki Ageng Tapa, Kecamatan Tengah Tani
Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - IR (23) nyaris dibakar massa. Dia jadi bulan-bulanan warga setelah memalak seorang remaja, Endi (16) di Jalan Ki Ageng Tapa, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon.
Beruntung IR tak jadi dibakar. Warga berhasil ditenangkan, dan buruh serabutan itu pun diproses hukum di Polsekta Kedawung.
Kepala Polsekta Kedawung, Kompol Hermanto mengatakan, peristiwa terjadi Sabtu (31/1/2015) malam. Ketika itu, IR bersama dua temannya mengendarai sepeda motor secara berboncengan dalam kondisi mabuk.
Setibanya di Jalan Ki Gede Tapa arah Desa Gesik, Kecamatan Tengah Tani, IR disuruh teman-temannya memalak seseorang yang baru keluar dari toko.
Dengan gaya preman, IR meminta korban yang belakangan diketahui bernama Endi (16) memberi uang atau menyerahkan barang belanjaannya. Namun Endi menolak. Akibatnya, IR memukul Endi dengan tangan kosong.
Akibat pukulan itu, Endi berteriak maling. Kontan warga sekitar berlarian ke arah korban dan pelaku. IR dan teman-teman pun kabur. Sayang, IR malah kabur ke rumah warga sehingga dia babak belur dihajar massa. Bahkan IR nyaris dibakar.
Namun pada akhirnya warga bisa ditenangkan. IR pun kemudian diserahkan ke Polsekta Kedawung untuk diproses hukum.
"Kami jerat pelaku dengan pasal penganiayaan karena dia telah memukul korban," kata Kompol Hermanto di Mapolsekta Kedawung, Senin (2/2/2015) sore. Kata dia, pelaku dijerat pasal 351 KUHPidana dengan ancaman kurungan 2 tahun 8 bulan. (roh)